Menurut Penasihat Presiden Mykhailo Podolyak mengatakan pada hari Senin, 13 Juni 2022, Ukraina membutuhkan 1.000 howitzer, 500 tank dan 1.000 drone di antara senjata berat lainnya.
Namun Moskow telah melakukan pengritikan apabila Amerika Serikat dan negara-negara lain kembali mengirim senjata ke Ukraina.
Mereka mengancam akan segera menyerang target baru jika Barat benar-benar memasok rudal jarak jauh.
Baca Juga: Cek Daftar Nama Penerima BSU 2022, Simak Info Resmi Kemnaker Terkait Kendala BLT Subsidi Gaji
Wilayah Sievierodonetsk saat ini disebut sebagai kunci pertempuran di wilayah Donbas dan perang Rusia-Ukraina sekarang ini telah memasuki bulan keempat.***