Makam Kuno Inca Ditemukan di Peru, Terkenal dengan Emas dan Konstruksinya

- 23 Juni 2022, 10:10 WIB
Sebuah topeng dari mumi budaya prahispanik Wari kuno yang berkembang di Peru modern sebelum suku Inca.
Sebuah topeng dari mumi budaya prahispanik Wari kuno yang berkembang di Peru modern sebelum suku Inca. /Enrique Castro-Mendivil/REUTERS/

PR DEPOK - Para ilmuwan telah menggali sebuah makam kuno era Inca di jantung Ibu Kota Peru, Lima baru-baru ini.

Para arkeolog melakukan penggalian makam kuno suku Inca di bawah rumah kelas pekerja yang diyakini menyimpan sisa-sisa bangsawan yang dibungkus kain di samping keramik dan ornamen halus.

Kepala arkeolog Julio Abanto mengatakan bahwa makam kuno suku Inca berusia 500 tahun itu berisi beberapa bundel penguburan yang dibungkus erat dengan kain.

Baca Juga: Robert Lewandowski Tak Jadi ke Barcelona, Bayern Munchen Pertahankan karena Alasan Ini

Ia menjelaskan, makam itu kemungkinan adalah tempat disemayamkan para elite dari masyarakat Riricancho, sebuah budaya yang pernah menghuni Lima saat ini sebelum Inca yang kuat datang untuk memerintah sebuah kerajaan yang luas di sepanjang Amerika Selatan bagian barat pada tahun 1400-an.

Terkenal karena emas dan konstruksinya yang canggih, termasuk tempat peristirahatan kerajaan di puncak gunung Machu Picchu, Inca ditaklukkan oleh penjajah Spanyol pada tahun 1532.

Hipolito Tica, pemilik rumah di Lima mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa dia diliputi emosi atas penemuan yang mengejutkan itu.

Baca Juga: Jadwal Ujian Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran atau SMUP 2022 Program Sarjana Jalur Mandiri

“Ini menakjubkan. Saya benar-benar tidak punya kata lain untuk menggambarkannya,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Ia berharap generasi masa depan di lingkungan kelas pekerja San Juan de Lurigancho akan lebih menghargai sejarah yang kaya di sekitar mereka.

Penggalian makam kuno suku Inca ini dimulai bulan lalu setelah rencana rekonstruksi Tica untuk propertinya memicu survei arkeologi yang diperlukan di distrik Lima yang dikenal dengan ratusan temuan arkeologi masa lalu dari budaya yang berkembang sebelum dan sesudah Inca.

Baca Juga: Panduan Pendaftaran SMUP Program Sarjana Jalur Mandiri Tahun 2022

Pada tahun 2018, satu set sebanyak 24 makam kerajaan ditemukan di Lembah Piramida yang megah di Peru.

Temuan itu dipresentasikan oleh sekelompok arkeolog dengan Kementerian Kebudayaan negara itu yang menegaskan nilai yang ditempatkan suku Inca di piramida Tucume yang merupakan bagian dari kompleks arsitektur terbesar di Peru dari jenisnya.

"Kami memiliki bukti bahwa ini adalah kelompok elite yang terdiri dari pria dan wanita," kata Bernarda Delgado, direktur museum Tucume.

Baca Juga: Ronaldinho Perkuat Rans FC Melawan Arema dan Persik Kediri, Berikut Jadwal dan Harga Tiketnya

Ia menjelaskan bahwa orang-orang itu dikuburkan dengan dibungkus pakaian bagus dan di samping berbagai macam peralatan keramik yang tidak asing lagi bagi orang awam.

Koleksi 26 piramida di antaranya adalah yang tertinggi di seluruh Amerika Selatan.

Baik suku Inca maupun budaya misterius di balik bangunan memberikan peran seremonial pada kompleks tersebut yang ditunjukkan oleh makam kuno suku Inca yang ditemukan oleh Unit Pelaksana 005 Naylamp di kuil Las Abejas, salah satu struktur yang membentuk kompleks tersebut.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah