Gotabaya Rajapaksa mengajukan pengunduran dirinya melalui email pada Kamis malam waktu setempat, dan akan menjadi resmi pada Jumat, setelah dokumen tersebut diverifikasi secara hukum, kata juru bicara pembicara.
Sebelumnya, Gotabaya Rajapaksa mendarat di Singapura pada hari Kamis setelah melarikan diri dari protes massa atas krisis ekonomi negaranya.
Dia melakukan perjalanan ke Singapura dengan penerbangan maskapai Saudi, menurut seseorang yang mengetahui situasi tersebut.
Gotabaya Rajapaksa dilaporkan pergi bersama istrinya, Loma, dan dua pengawal mereka.
Seorang penumpang dalam penerbangan yang menolak disebutkan namanya, mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa Gotabaya Rajapaksa disambut oleh sekelompok penjaga keamanan dan terlihat meninggalkan area VIP bandara dengan konvoi kendaraan hitam.
Baca Juga: Tidak Mudah, 3 Zodiak Berikut Sulit Menemukan Karier yang Tepat
Staf maskapai penerbangan mengatakan kepada Reuters bahwa presiden berpakaian hitam dan terbang dengan kelas bisnis.
Staf maskapai tersebut menggambarkan Gotabaya Rajapaksa sebagai seorang "pendiam" dan "ramah".
Kementerian luar negeri Singapura mengonfirmasi bahwa Gotabaya Rajapaksa telah diizinkan memasuki negara-kota, tetapi bersikeras itu "kunjungan pribadi" dan tidak untuk meminta suaka.