Baca Juga: Kasusnya Segera Diungkap, Polisi Minta Pengacara Keluarga Brigadir J untuk Tidak Berspekulasi
Kemudian dia berandai-andai apabila masih menjabat sebagai orang nomor satu di AS akan bergegas pergi ke Eropa untuk menyinggung soal bantuan kepada Ukraina.
"Dengar, Anda akan memberikan uang yang sama atau lebih banyak dari kami. Dan pasti mereka akan melakukannya dengan senang hati," ucap Trump.
Kata dia, AS terlihat seperti telah dimanfaatkan oleh Eropa, dan sekarang hal yang sama terjadi lagi di Ukraina.
Trump menegaskan, dirinya meragukan apakah bantuan AS dalam jumlah besar akan mengubah situasi perang antara Ukraina dan Rusia.
"Sekarang, jauh lebih sulit untuk dipecahkan," ucap Trump berbicara mengenai krisis yang terjadi di Ukraina.
"Rusia memiliki kekuatan api 35 kali lipat. Dan mereka ingin melenyapkan senjata ’kami’ saat kami telah mengirimkannya. Akan ada banyak hal buruk terjadi kalau begitu" katanya melanjutkan.
Kemudian, Donald Trump juga mengeklaim bahwa selama dirinya menjabat sebagai Presiden, AS tidak memiliki masalah dengan Rusia, China, atau Korea Utara.