Selain itu, Balali mengatakan tujuan dari turnamen tersebut adalah menyampaikan pesan perdamaian, persahabatan dan kerjasama bersama Iran dengan negara-negara lain untuk melawan terorisme global.
Pertunjukan drone itu muncul setelah berbulan-bulan klaim oleh Amerika Serikat bahwa Rusia berencana membeli ratusan drone dari Iran untuk digunakan dalam perang di Ukraina, sesuatu yang dibantah oleh Teheran.
Menurut laporan terpisah, Amerika Serikat yakin bahwa para pejabat Rusia telah melakukan sesi pelatihan drone di Iran.
Iran telah menyatakan tidak akan melakukan apa pun untuk meningkatkan perang di Ukraina yang dikatakan perlu diselesaikan melalui dialog, tetapi juga tidak mengutuk Rusia.
Teheran dan Moskow semakin mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan telah melakukan perjalanan ke Teheran pada Juli.
Baca Juga: Profil Soekarno, sang Proklamator Kemerdekaan dan Presiden Pertama Republik Indonesia
Rusia juga telah membangun satelit untuk Iran yang berhasil diluncurkan ke luar angkasa pekan lalu dari sebuah pangkalan di Kazakhstan.
Ukraina, sementara itu, telah mengerahkan drone jenis UAV Bayraktar buatan Turki dan meminta AS untuk menyediakan drone bersenjata yang lebih kuat.***