Tayangan televisi yang menyertai pernyataan itu juga menunjukkan saat penyidik mengumpulkan puing-puing dan pecahan dari tempat ledakan terjadi.
Penyidik menyebut kasus tewasnya Darya Dugina sebagai kasus pembunuhan dan akan melakukan pemeriksaan forensik untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi.
Baca Juga: Benarkah Pria Berzodiak Leo hingga Virgo Memiliki Tanda-tanda Kesuksesan? Begini Penjelasannya
Mereka mengatakan bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan "semua versi" ketika harus mencari tahu siapa yang bertanggung jawab atas tewasnya Darya Dugina.
Diketahui, Alexander Dugin, ayah Darya Dugina, telah lama menganjurkan penyatuan wilayah berbahasa Rusia dan wilayah lainnya di kerajaan Rusia baru yang luas.
Dia ingin kekaisaran itu juga memasukkan Ukraina di mana pasukan Rusia saat ini melakukan apa yang disebut Moskow sebagai "operasi militer khusus" untuk mendemiliterisasi Ukraina.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Kaki Bisa Ungkap Sifat Anda
Pengaruh Alexander Dugin atas Presiden Rusia Vladimir Putin telah menjadi subyek spekulasi, dengan beberapa pengamat Rusia menyatakan bahwa pengaruhnya sangat signigikan.
Darya Dugina, yang juga menggunakan nama keluarga Platonova dilaporkan oleh media pemerintah Rusia mendukung penuh gagasan ayahnya.
Ia juga muncul di TV pemerintah dengan kemauannya sendiri untuk menawarkan dukungan bagi tindakan Rusia di Ukraina.***