Pantai Teluk Florida AS Dihantam Badai Ian, 20 Orang Hilang hingga 2,5 Juta Penduduk Diminta Mengungsi

- 29 September 2022, 10:39 WIB
Penduduk setempat mengisi karung dengan pasir untuk menghalang ombak saat Badai Ian menuju Pantai Ben T Davis, Florida, AS.
Penduduk setempat mengisi karung dengan pasir untuk menghalang ombak saat Badai Ian menuju Pantai Ben T Davis, Florida, AS. /REUTERS/Shannon Stapleton

PR DEPOK – Pantai Teluk Florida, Amerika Serikat dihantam Badai Ian yang mengeluarkan angin kencang, hujan deras, dan gelombang ombak laut berbahaya.

Badai Ian yang dahsyat ini telah berdampak besar di negara bagian Florida dan pihak berwenang mengimbau kepada lebih dari 2,5 juta penduduk untuk mengungsi.

Dilaporkan 20 migran Kuba hilang setelah kapal mereka tenggelam di lepas pantai Florida saat Badai Ian datang menghantam.

Baca Juga: Mengenal Sosok Jenderal Ahmad Yani, Pahlawan yang Gugur dalam Peristiwa G30S PKI

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari straitstimes-com, Badai Ian menghantam Pantai Teluk Florida dengan kekuatan dahsyat pada Rabu, 28 September 2022.

Badai Ian mengeluarkan angin kencang, hujan deras, dan gelombang ombak laut berbahaya yang menjadikannya salah satu badai paling kuat di AS dalam beberapa tahun terakhir.

Badai Ian menerjang ke darat sebagai badai Kategori 4 dengan kecepatan angin hingga 150 mil per jam (241 km/jam), Ian dengan cepat mengubah bentangan indah pantai berpasir dan kota-kota pesisir menjadi zona bencana yang dibanjiri air laut.

Baca Juga: PNM Salurkan Bantuan Sarana Ibadah di Bali

Gambar video di TV lokal dan media sosial menunjukkan air banjir hampir mencapai atap rumah di beberapa lokasi penduduk, menyapu mobil dan reruntuhan rumah saat pohon palem ditekuk hampir menjadi dua.

Hujan diperkirakan akan turun di beberapa tempat di Florida tengah saat badai bergerak ke daratan, mengancam dan akan bisa menyebabkan banjir bandang yang luas.

Hampir 2 juta rumah dan tempat bisnis di seluruh negara bagian tanpa listrik pada satu jam sebelum matahari terbenam.

Baca Juga: PNM Bersama Kemenkop UKM Gelar Pelatihan NIB kepada Perempuan Ultra Mikro di Manado

“Badai ini berdampak besar di negara bagian Florida,” ungkap Gubernur Ron DeSantis, yang meminta Presiden AS Joe Biden untuk menyetujui deklarasi bencana federal besar yang menyediakan berbagai bantuan darurat AS ke seluruh negara bagian.

Otoritas perbatasan AS mengatakan 20 migran Kuba hilang setelah kapal mereka tenggelam di lepas pantai Florida saat Badai Ian mendekati pantai pada Rabu kemarin.

Kota Pantai Fort Myers hampir tenggelam akibat air banjir. Pemandangan Pulau Sanibel yang diposting di Twitter juga menunjukkan lautan mengalir deras di atas tembok laut dan mengalir ke kolam renang hotel resor.

Baca Juga: Pasar Murah dan Bazaar UMKM BUMN di Purwakarta

Video lain juga menunjukkan kondisi jalan-jalan yang terendam oleh gelombang badai, naik ke puncak rambu-rambu jalan di pulau itu

Awal pekan ini, pihak berwenang mengimbau kepada lebih dari 2,5 juta penduduk untuk mengungsi.

Doug Coe dari Venesia adalah salah satu penduduk yang memilih untuk mengabaikan peringatan pihak berwenang dan tetap tinggal.

Baca Juga: Cek Nama Penerima BPNT Oktober 2022 di Sini untuk Cairkan Rp200.000 di Kantor Pos

Saat dia berjalan melewati hujan pada Rabu pagi, Coe mengaku tidak pernah mengalami badai sebesar itu, tetapi dia tampaknya tidak terpengaruh oleh ancaman badai yang akan datang.

Sebagian besar penduduk meninggalkan rumah dan mobil di daerah itu, berlindung di sekolah-sekolah lokal dan fasilitas lain yang diubah menjadi tempat penampungan darurat.

Kait Parker, ahli meteorologi dan ilmuwan iklim di Weather.com IBM mengatakan intensifikasi cepat Badai Ian bisa menjadi contoh lain bagaimana planet yang memanas mengubah badai.***

 

Editor: Nur Annisa

Sumber: Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah