Sementara itu, Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida bersama-sama telah mengutuk uji coba rudal balistik Korut dan menyebutnya sebagai tindakan provokatif.
Di sisi lain, Sekertaris PBB Antonio Guterres juga ikut mengutuk tindakan Korea Utara setelah meluncurkan rudal balistik tepat di atas negara Jepang.
Baca Juga: 3 Kategori Siswa Ini Bakal Dapat BLT Anak Sekolah hingga Rp500.000 yang Cair Oktober
Antonio menambahkan bahwa peluncuran rudal itu telah termasuk pelanggaran dari resolusi dewan keamanan.
AS sendiri telah meminta Dewan Keamanan PBB untuk bertemu dengan Korea Utara (Korut) pada Rabu, 5 Oktober 2022. Tapi para diplomatik mengatakan China dan Rusia menentang diskusi itu.
Uji coba rudal balistik yang ditembakkan Korut berdasarkan informasi dari analisis dan pejabat keamanan merupakan varian dari IRBM-Hwasong12.
.***