Network
PR DEPOK - Dokumen rahasia yang dibuat oleh pejabat Uni Soviet yang menguraikan bagaimana bencana nuklir Chernobyl telah dirilis untuk pertama kalinya.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Daily Star Selasa, 30 Juni 2020 pemerintah Ukraina akhirnya merilis dokumen tersebut ke publik setelah lebih dari 34 tahun sejak bencana nuklir terburuk sepanjang sejarah dunia itu terjadi.
Setelah reaktor 4 Chernobyl meledak pada 26 April 1986, ribuan orang meninggal terpapar radiasi nuklir yang mematikan.
Baca Juga: William Wongso Berikan Ilmu Rendang ke Gordon Ramsay Jadi Perbedatan Warganet
Bahkan hingga saat ini, reaktor tersebut masih aktif dan setidaknya mempengaruhi kelahiran bayi dan bisa memicu kanker tertentu di Ukraina dan Belarus.
Dokumen yang diterbitkan dalam sebuah buku yang disunting oleh dinas rahasia Ukraina, Security Service of Ukraine (SBU), berisi ikhtisar dari sejumlah kesalahan konstruksi, kecelakaan, dan gangguan darurat di pabrik pada saat pembukaannya antara tahun 1971 hingga 1986.
Setelah reaktor meledak, zona terlarang untuk penerbangan dibangun di sekitar daerah itu karena risiko radiasi yang tinggi.
Baca Juga: Antisipasi Prasangka Buruk, Kemenag Jelaskan Alasan Ajukan Pengadaan VPN Tahun Ini
Zona eksklusi berdiameter 30 km masih ada di sekitar pabrik, sementara kota terdekat Pripyat ditinggalkan karena tidak akan aman untuk tempat tinggal manusia selama 100.000 tahun lagi.
Beberapa dokumen yang ditampilkan dalam buku baru itu mengatakan bahwa kecelakaan terjadi di pabrik bahkan sebelum kecelakaan.
Pusat pers SBU mengatakan dalam sebuah pernyataan, "Koleksi ini berisi 229 dokumen, yang sebagian besar diterbitkan untuk pertama kalinya,"
Baca Juga: Percepat Penanganan Virus Corona, Jokowi Minta Siapkan Terobosan Baru
"Menurut arsip-arsip, kecelakaan Chernobyl terjadi sebelum April 1986, tetapi dokumen disembunyikan," katanya.
Direktur Arsip Negara SBU Andriy Kohut mengatakan, "Di antara dokumen-dokumen yang termasuk dalam buku baru, ada laporan kecelakaan yang terjadi pada tahun 1986, transkrip percakapan telepon di pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl pada malam 26 April, salinan dari laporan pertama kecelakaan, informasi tentang awal penyelidikan dan pembangunan Sarcophagus,"
Anton Drobovych, Ketua Lembaga Memori Nasional Ukraina mengatakan dia ingin materi itu membantu orang lebih memahami tragedi itu.
Baca Juga: Demi Temui Sang Ayah, Pelaut Ini Nekat Arungi Lautan Sendiri Selama 85 Hari
"Ini akan memungkinkan orang untuk memperluas akses ke kebenaran tentang kejahatan sistem totaliter dan mempelajari pelajaran yang benar," ujarnya kepada media Ukraina.
"Meskipun lebih dari 30 tahun telah berlalu, tragedi besar seperti itu tidak dapat dilupakan," imbuh Valeriy Seyda, Wakil Direktur Jenderal Pertama Chernobyl NPP.
Setelah bencana Chernobyl, dan bagaimana Uni Soviet berusaha menyembunyikan apa yang terjadi dari dunia, didramatisasi dalam film seri Sky Atlantic pemenang penghargaan tahun lalu.
Baca Juga: Rekam Mobilnya Terbakar, Via Vallen: Tersangka Sudah di Kantor Polisi
Terbaru, kebakaran baru terjadi di zona merah di sekitar pabrik, memicu kekhawatiran tentang kerusakan pada struktur baru yang dibangun di sekitar reaktor yang rusak.
Pada bulan April, kobaran api besar di dekat Chernobyl menghancurkan sekitar 11.500 hektar lahan sebelum akhirnya dikendalikan oleh otoritas Ukraina.***
