Sementara itu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg ingin melakukan pertemuan awal Polandia terkait penembakan rudal.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membantah jika rudal tersebut bukan milik Ukraina, ia meminta penyelidikan lebih lanjut.
“Tidak ragu tentang laporan yang diterima, bahwa itu bukan rudal kami atau serangan rudal kami,” ujarnya.
Jens Stoltenberg menilai pendataran rudal yang menewaskan dua orang warga Polandia ini memungkinkan akan memicu eskalasi besar dalam invasi Rusia ke Ukraina.
Ia juga mengatakan jika Rusia menargetkan Polandia, maka itu berisiko menarik NATO ke dalam konflik.
Baca Juga: Xi Jinping Terungkap Mengkritik Justin Trudeau dalam Pertemuan Tertutup KTT G20: Itu Tidak Pantas
Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia di Moskow mengatakan, jika tidak ada serangan Rusia pada Selasa kemarin di perbatasan Ukraina dan Polandia.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) mengatakan jika tidak mungkin Rusia menembakkan rudal ke negara Polandia.
“Saya akan memastikan kami mengetahui dengan tepat apa yang terjadi,” ujar Joe Biden.