Usai Kalah di Kherson, Vladimir Putin Disebut akan Tingkatkan Mobilisasi Besar-besaran untuk Perang di Ukraina

- 20 November 2022, 10:25 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin, dikabarkan akan meningkatkan mobilisasi besar-besaran demi berperang di Ukraina.
Presiden Rusia, Vladimir Putin, dikabarkan akan meningkatkan mobilisasi besar-besaran demi berperang di Ukraina. /Sputnik/Evgeny Biyatov/Reuters

Pengamat Putin Valery Solovey, mantan profesor di Institut Hubungan Internasional [MGIMO] Moskow mengatakan bahwa tahap kedua mobilisasi mungkin akan diumumkan setelah perayaan Tahun Baru.

Darurat militer juga akan diberlakukan lebih luas daripada wilayah Ukraina yang dianeksasi oleh Putin yang saat ini berlaku.

Saluran Telegram SVR umum menyatakan gelombang kedua mobilisasi dapat diberlakukan bersamaan dengan deklarasi darurat militer di Moskow, yaitu paruh kedua Januari atau Februari.

Baca Juga: 10 Twibbon Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta, Unduh Gratis dan Langsung Pasang dengan Foto Anda

Meskipun waktunya tidak disepakati, ketika itu terjadi perbatasan akan ditutup bagi mereka yang menghadapi mobilisasi termasuk perempuan yang termasuk dalam kategori ini, mencegah orang melarikan diri ke pengasingan.

Putin berpikir bahwa dengan draf massal, Rusia akan melihatnya sebagai 'perang rakyat' yang populer, sebuah ide yang dilontarkan oleh mantan perdana menteri Sergei Kiriyenko, 60, wakil kepala stafnya, yang dipandang sebagai calon presiden masa depan.

Solovey mengatakan taktik Putin di tengah kekalahan perang yang besar bisa memicu kudeta.

"Kekuatan pendorong utama kudeta bukanlah oposisi, tetapi elit," katanya.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah