Pakar Buka Suara Soal Balon Mata-mata China yang Melintasi AS: di Satu Sisi, Lebih Amatir

- 5 Februari 2023, 16:38 WIB
Para pakar menanggapi balon mata-mata China yang melintasi AS, menyebut membuat kebingungan Washington.
Para pakar menanggapi balon mata-mata China yang melintasi AS, menyebut membuat kebingungan Washington. /Reuters/Randall Hill/

PR DEPOK – Pakar keamanan menyebut bahwa balon mata-mata China yang mencurigakan dan terbang di atas Amerika Serikat tampaknya menandai taktik spionase yang lebih agresif daripada mengandalkan satelit dan pencurian rahasia industri dan pertahanan.

Baik AS dan China selama beberapa dekade menggunakan satelit pengintai untuk saling mengawasi dari udara.

Tetapi keberadaan balon mata-mata China baru-baru ini membuat beberapa orang di Washington kebingungan.

"Di satu sisi, ini lebih amatir," kata mantan penasihat keamanan nasional Gedung Putih John Bolton.

Baca Juga: Mantan Presiden Rusia Ancam AS Soal Pengiriman Senjata ke Ukraina, Singgung Serangan Balasan

"Apakah kamera di satelit mereka tidak memiliki resolusi yang cukup tinggi sehingga mereka harus mengirim balon?" tanyanya, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.

Keributan terkait balon itu datang ketika China telah membangun kemampuan militernya dan menantang kehadiran militer Amerika di Pasifik.

Amerika Serikat juga yakin Beijing secara rutin berupaya menangkap informasi dan pengetahuan hak milik dari perusahaan-perusahaan Amerika.

China mengatakan balon itu untuk tujuan meteorologi dan ilmiah sipil yang tersesat ke wilayah udara AS dan menuduh politisi dan media Amerika mengambil keuntungan dari situasi tersebut untuk mendiskreditkan China.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x