Kecelakaan Kereta Api di Yunani, 36 Meninggal dan Puluhan Korban Alami Luka-Luka

- 1 Maret 2023, 18:33 WIB
Telah terjadi kecelakaan kereta api di Yunani yang mengakibatkan 36 meninggal dunia dan puluha korban mengalami luka-luka.*
Telah terjadi kecelakaan kereta api di Yunani yang mengakibatkan 36 meninggal dunia dan puluha korban mengalami luka-luka.* /Reuters/Alexandros Avramidis/

PR DEPOK - Kabar mengejutkan dunia datang dari Negeri Para Dewa, Yunani. Sebuah kereta penumpang yang sedang melakukan perjalanan dari Athena ke kota utara Thessaloniki mengalami insiden tabrakan dengan kereta barang di luar Larissa sebelum tengah malam waktu setempat.

Tabrakan tersebut terjadi saat kereta penumpang keluar dari terowongan dekat Lembah Teme, yakni jurang yang memisahkan wilayah Thessaly dan Makedonia.

Pihak Kepolisian mengatakan ada beberapa gerbong yang keluar dari jalur rel, dan setidaknya terdapat tiga gerbong yang hangus terbakar.

Gubernur wilayah Thessaly, Kostas Agorastos, mengatakan 250 korban yang dinyatakan selamat dalam insiden kecelakaan tersebut telah dievakuasi ke Thessaloniki dengan menggunakan bus.

Baca Juga: KUR BRI 2023 akan Dibuka Maret? Cek Bocoran Tanggal dan Syarat Ajukan Pinjaman

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Sky News, tabrakan dua kereta itu sangat dahsyat sehingga dua gerbong pertama dari kereta penumpang tidak ada lagi dan yang ketiga anjlok.

"Kereta melaju dengan kecepatan tinggi dan satu (pengemudi) tidak mengetahui bahwa ada kereta lain yang akan datang," ujarnya.

Operator kereta Hellenic Train mengungkapkan, rasa duka cita yang mendalam atas kecelakaan tragis itu dan ia mengonfirmasi bahwa kereta tersebut diketahui mengangkut sekitar 350 orang penumpang.

"Ini adalah tragedi mengerikan yang sulit untuk dipahami. Saya merasa sangat kasihan pada orang tua dari anak-anak ini," kata Wakil Menteri Kesehatan Mina Gaga.

Baca Juga: 10 Gambar Ramadhan 2023 Terbaru dan Aesthetic Gratis Ada di Sini

Perdana Menteri Yunani, Kyriakos Mitsotakis akan mengunjungi tempat kejadian di kemudian hari. Presiden Yunani, Katerina Sakellaropoulou mengatakan dirinya akan mempersingkat kunjungan ke Moldova untuk kembali ke Yunani dan mengecek insiden tersebut.

Dari insiden tabrakan dua kereta ini dilaporkan terdapat korban jiwa sebanyak 36 orang dan korban yang mengalami luka-luka sebanyak 85 orang dengan beberapa yang terluka tengah berjuang untuk hidup mereka.

Ketika petugas penyelamat meningkatkan upaya untuk menemukan korban selamat di tengah kereta yang hancur dan masih berasap ini, lebih dari 10 jam setelah insiden kecelakaan itu terjadi pemadam kebakaran Yunani mengatakan 66 dari sekitar 85 orang yang terluka dalam kecelakaan itu telah dibawa ke rumah sakit di dekat Larissa. Enam di antaranya dalam perawatan intensif.

Kereta penumpang yang membawa 342 pemegang tiket dan 10 staf itu berangkat dari ibu kota Yunani empat jam sebelumnya. Banyak dari korban diketahui merupakan siswa yang berkumpul di dua gerbong pertama.

Baca Juga: PKH Tahap 1 2023 Cair Maret? Login cekbansos.kemensos.go.id tuk Dapatkan BLT Rp750,000

Para pejabat setempat mengatakan terdapat mahasiswa yang akan pulang ke rumah mereka masing-masing setelah menghadiri acara karnaval tahunan yang diadakan selama akhir pekan yang panjang.

Pada Rabu pagi waktu setempat, permohonan donor darah telah dikeluarkan oleh rumah sakit yang menangani korban insiden kecelakaan tersebut, dengan prioritas utama layanan darurat adalah menemukan orang-orang yang diyakini masih terjebak di bawah puing-puing kereta yang hancur dan bengkok. Para Psikolog Yunani yang berada di lokasi pun memberi dukungan psikologis kepada para korban yang selamat.

Insiden kecelakaan itu disebut sebagai kecelakaan kereta api terburuk yang pernah dialami Yunani. Kedua kereta tersebut diperkirakan menempuh jalur yang sama sejauh 2-3 km sebelum keduanya menghantam satu sama lain.

Dari kesaksian korban yang selamat mengatakan, terdapat beberapa penumpang kereta yang terlempar melalui jendela gerbong kereta karena benturan yang hebat, penumpang yang lain berjuang untuk membebaskan diri setelah kereta tertekuk dan bengkok.

Baca Juga: Head to Head, Prediksi Susunan Pemain, dan Info Live Streaming Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20

Banyak yang dibuat heran dan bertanya-tanya bagaimana kecelakaan transportasi sebesar itu bisa terjadi di zaman modern saat ini. Diketahui, angkutan kereta api di Yunani dioperasikan oleh grup Italia Ferrovie dello Stato Italiane, yang menjalankan 342 rute penumpang dan komersial setiap harinya.

Investigasi polisi setempat telah diluncurkan untuk mengetahui penyebab insiden kecelakaan itu. Seorang jaksa penuntut umum, Stamatis Daskopolopoulos, yang ditugaskan mengawasi penyelidikan, mengatakan para saksi sudah mulai memberikan kesaksiannya.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: The Guardian Sky News Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x