Usai Seorang Peserta Positif Covid-19, Korsel dan AS Tunda Latihan Militer Gabungan

- 16 Agustus 2020, 14:17 WIB
Arsip foto tentara AS dan Korea Selatan di jembatan apung di sungai Hantan setelah latihan militer gabungan tahunan di Yeoncheon, selatan zona demiliterisasi yang memisahkan kedua Korea. (File foto: AP / Ahn Young-joon)
Arsip foto tentara AS dan Korea Selatan di jembatan apung di sungai Hantan setelah latihan militer gabungan tahunan di Yeoncheon, selatan zona demiliterisasi yang memisahkan kedua Korea. (File foto: AP / Ahn Young-joon) /

PR DEPOK – Covid-19 atau virus corona hingga saat ini masih melanda sebagian wilayah dunia.

Covid-19 atau virus corona telah memberikan pengaruh terhadap kehidupan manusia hampir di seluruh sektor.

Terbaru, Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS) menunda latihan militer gabungan selama dua hari karena seorang peserta dari Korsel positif tertular Covid-19.

Baca Juga: Virus Corona Kian Mengkhawatirkan, Belinda Bencic Mundur dari US Open

Latihan militer itu awalnya dijadwalkan berlangsung pada hari ini Minggu, 16 Agustus 2020 namun diundur hingga Selasa, 18 Agustus 2020 mendatang.

"Mengingat situasi yang terjadi akibat Covid-19," kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Kantor berita Antara.

Rangkaian latihan gabungan antara militer AS dan Korsel diawasi ketat oleh Korea Utara yang menyebut acara itu sebagai persiapan perang.

Baca Juga: Jelang Peringatan Ulang Tahun ke-75 RI, Pemkot Depok Minta Warga Hentikan Aktivitas Selama 3 Menit

Penyelenggara latihan gabungan itu telah dikurangi demi membuka jalan untuk perundingan pemberhentian program nuklir Korut yang dimediasi oleh Amerika Serikat.

Intensitas latihan militer gabungan tahun ini juga akan dikurangi.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x