Network
PR DEPOK - Dikabarkan bahwa Malaysia akan meminta bantuan Interpol untuk melacak dan menyelidika komika (stand up comedy) asal Singapura yang mengejek negara dan masyarakat Malaysia. Lelucon yang dilontarkan Jocelyn Chia mengenai hilangnya Malaysia Airlines Penerbangan MH370.
Jocelyn Chia, seorang komika yang menetap di New York, memicu kontroversi di Malaysia dan negara asalnya, Singapura. Kontroversi itu muncul ketika Chia memposting sebuah klip penampilan standup-nya di media sosial. Di klip tersebut, Chia bercanda tentang pesawat yang hilang sembilan tahun lalu dengan 239 orang di dalamnya.
Ditambah kondisi pesawat yang hilang tersebut hanya tersisa puing-puingnya saja. Untuk lokasi hilangnya pesawat Malaysia Airlines masih menjadi misteri sampai berita ini ditulis.
Dari set komedi yang disampaikan Chia dalam sebuah comedy club di New York tersebut, membuatnya mendapat kritikan secara luas di Malaysia. Bahkan Menteri Dalam Negeri Malaysia menggambarkan bahwa komentar Chia sebagai tindakan tidak sensitif dan ofensif.
Baca Juga: Resmi! Real Madrid Konfirmasi Datangkan Bellingham dari Dortmund
Kepala Kepolisian Nasional Malaysia, Acryl Sani Abdullah Sani, mengatakan bahwa pekan ini Malaysia akan meminta lokasi identitas lengkap Chia ke Interpol. Harapan Acryl, Interpol mau memfasilitasi penyilidikan secara lebih lanjut.
Acryl juga mengatakan, bahwa Malaysia akan menyelidiki komentar Chia berdasarkan undang-undangnya sendiri terkait dengan provokasi, hasutan, dan publikasi konten online yang menyinggung.
Komentar tersebut dikonfirmasi oleh seorang juru bicara Polisi Malaysia. Penyelidikan juga dilakukan, sebab masih tidak jelas apakah atau bagaimana Chia dapat dihukum atas tindakannya.
Baca Juga: Harus Coba! 5 Mie Ayam Pangsit Terenak di Curup, Catat Alamat dan Jam Bukanya
Dalam sebuah wawancara, Chia mengatakan akan tetap mempertahankan leluconnya, meskipun terdapat kontroversi di dalamnya. Meski di klip pendek di media sosialnya, membuat pembahasan yang disampaikan keluar dari konteksnya.
"Setelah direnungkan, saya melihat bahwa menjadikan ini sebagai klip yang dilihat dari konteks comedy club itu berisiko," kata Chia seperti yang dilaporkan, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.
Materi komedinya, yang juga menyentuh hubungan sejarah antara Malaysia dan Singapura yang bertetangga, juga memicu kemarahan di Singapura.
Baca Juga: Cara Mudah Daftar Bansos BPNT 2023 Lewat HP Secara Online di Aplikasi Cek Bansos
Vivian Balakrishnan, Menteri Luar Negeri Singapura meminta maaf kepada masyarakat Malaysia. Vivian juga menyampaikan, bahwa komika asal Singapura itu tidak berbicara atas nama warga Singapura.
Tindakan pengejaran Malaysia terhadap materi komedi yang disampaikan Chia, direspon para aktivis sebagai tindakan keras terhadap kebebasan berbicara. Bahkan tahun lalu, sebuah comedy club sempat ditutup menyusul tuduhan bahwa komika di sana menyentuh isu-isu ras dan agama yang sensitif.***
