Rusia Serukan Persatuan di Bawah Kepemimpinan Putin Usai Pemberontakan Wagner Group Dibatalkan

- 26 Juni 2023, 20:50 WIB
Rusia serukan persatuan di bawah kepemimpinan Putin usai pemberontakan Wagner Group dibatalkan.
Rusia serukan persatuan di bawah kepemimpinan Putin usai pemberontakan Wagner Group dibatalkan. /Reuters/Maxim Shemetov

Sekutu Rusia, China, tempat seorang diplomat senior Rusia berkunjung pada Ahad, mengatakan pihaknya mendukung Moskow dalam menjaga stabilitas nasional. Sementara itu, Ukraina dan beberapa sekutu Baratnya mengatakan gejolak itu mengungkapkan keretakan yang terjadi di Rusia.

"Kondisi sistem politik (yang terjadi di Rusia) menunjukkan kerapuhan, dan kekuatan militer (Rusia) mengalami keretakan," ujar Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell kepada wartawan di Luxembourg saat dia tiba untuk pertemuan dengan para menteri dari seluruh blok barat yang beranggotakan 27 negara.

Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id Cek Penerima BPNT Tahap 3 2023, KPM Dapat BLT Rp400.000 Alokasi Mei-Juni

Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock juga mengatakan bahwa invasi Putin ke Ukraina, yang disebut sebagai "operasi militer khusus" untuk melawan ancaman Rusia akan terus mendukung Ukraina.

Tentara bayaran Wagner Group, yang bertempur di Ukraina dan sempat memberontak ke Rusia pada hari Sabtu lalu, menghentikan gerakan pemberontakan mereka di Moskow. Setelah itu, Wagner Group mundur dari Kota Rostov Rostov di Rusia selatan dan kembali ke pangkalan mereka pada malam hari di bawah amnesti (perjanjian) yang memberi mereka keamanan.

Komandan Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, yang menuntut agar Menteri Pertahanan Rusia dan Jenderal Tertinggi Angkatan Darat diserahkan kepadanya, akan pindah ke Belarus berdasarkan kesepakatan yang ditengahi oleh Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko.

Prigozhin, pemimpin Wagner Group yang menuduh kedua pria itu tidak kompeten dan korupsi. Sehingga, Prigozhin mengatakan ingin "memulihkan keadilan".

Baca Juga: Tanggapi Pemberontakan Wagner Group Rusia, Nato Tetap Mendukung Ukraina

Sebuah video yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Senin, 26 Juni 2023, menunjukkan bahwa Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu telah terbang menggunakan pesawat bersama seorang rekannya dan mendengarkan laporan kondisi negara di sebuah pos komando. Tidak jelas kapan atau di mana video itu diambil dan tidak memiliki suara.

Putin, yang mengatakan pada hari Sabtu, 24 Juni 2023, bahwa pemberontakan yang dilakukan Wagner Group telah mengancam keberadaan Rusia dan berjanji untuk menghukum mereka yang berada di belakang pemberontakan tersebut.

Halaman:

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah