Erdogan Sampaikan Tak Akan Cabut Penolakan terhadap Swedia untuk Gabung NATO

- 4 Juli 2023, 12:21 WIB
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. /Reuters/Murat Cetinmuhurdar/

"Posisi kami, harapan dan janji yang dibuat semuanya telah jelas. Saat ini, kami mempertahankan prinsip yang sama dengan yang kami pertahankan tahun lalu. Kami hanya ingin mereka tetap setia pada apa yang mereka tanda tangani," kata Erdogan juga dalam pidatonya.

Swedia menyampaikan bahwa mereka telah melakukan bagiannya dari kesepakatan yang dicapai dengan Turki di Madrid tahun lalu, yang bertujuan untuk mengatasi masalah keamanan di Ankara, termasuk mengeluarkan undang-undang anti-terorisme baru pada bulan ini.

Baca Juga: Status Kasus Dugaan Penistaan Agama Panji Gumilang Naik jadi Penyidikan

Namun, menurut Turki, perubahan undang-undang yang dilakukan Swedia "tidak berarti", sementara mereka mengizinkan pendukung PKK untuk mengadakan protes di sana.

Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg pada bulan lalu menyampaikan bahwa Swedia dan Turki akan mengadakan pertemuan tingkat tinggi di Brussel, tentang kemungkinan masuknya Swedia ke NATO, sebelum pertemuan puncak aliansi di Vilnius pada bulan ini.

Demonstrasi di Stockholm pada pekan lalu atau ketika hari pertama Idul Adha, perayaan umat Muslim, telah melakan pembakaran Al Quran dan semakin membuat marah negara Turki.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah