PR DEPOK - Hari yang Hilang diperingati pada 8 Juli tujuannya untuk mengenang orang yang sudah meninggal.
Hari yang Hilang adalah hari yang bisa menyembuhkan kenangan dan merasakan kesedihan bersama.
Dirangkum PikiranRakyat-Depok.com, simak sejarah Hari yang Hilang yang di peringati pada 8 Juli setiap tahunnya oleh sebagian orang di belahan dunia.
Baca Juga: 5 Daftar Orang Terkaya di Indonesia di Tahun 2023, Lengkap dengan Nama Perusahaannya
Sejarah Hari yang Hilang Sedunia
Hari yang Hilang Sedunia pertama kali dimulai pada bulan April 2021 oleh Latonya Brown yang kehilangan putrinya karena kecelakaan.
Brown sangat kehilangan dan merasa kematian putrinya yang mendadak membuat dirinya tidak bisa mengakhiri hidupnya.
Baca Juga: Rekomendasi 4 Tempat Makan Bakso Terenak di Lampung, Dijamin Enak dengan Rating Tinggi
Orang yang kehilangan seseorang yang dicintai dalam insiden kecelakaan, kejahatan dan bunuh diri adalah hal yang mendadak dan bukan hal yang diinginkan.
Dengan begitu sangat penting untuk memilih dan mengingat mereka yang telah tiada dengan menjalani kehidupan yang baik.