PR DEPOK - Di bawah serangan demi serangan yang terus dilancarkan tentara Israel, berbagai tantangan lain harus dihadapi Gaza selama perang Israel-Hamas berlangsung.
Salah satu tantangan besar yang harus dihadapi di Gaza ditengah perang Israel-Hamas yakni krisis lingkungan hidup karena banyaknya jenazah terkubur di bawah reruntuhan bangunan.
Lebih dari 1.000 jenazah warga Palestina terjebak di bawah reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di Gaza, kata Kementerian Dalam Negeri Hamas.
Dalam pernyataannya dia pun memperingatkan akan terjadinya krisis kemanusiaan dan lingkungan hidup di Gaza.
Eyad al-Bozom, juru bicara kementerian dalam negeri Hamas, menyatakan keprihatinan atas mayat-mayat yang membusuk dalam sebuah pernyataan pada hari Senin.
Pernyataan tersebut disampaikan Eyad al-Bozom sehari setelah tim pertahanan sipil Palestina mengatakan bahwa lebih dari 1.000 orang hilang di bawah reruntuhan dan banyak orang meninggal.
Baca Juga: Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2023 di Link Resmi
Ratusan pejuang Hamas melintasi perbatasan ke Israel pada tanggal 7 Oktober, menewaskan sedikitnya 1.400 orang dan menawan puluhan orang.