PR DEPOK - Badan PBB untuk pengungsi Palestina mengatakan bahwa mereka terpaksa menghentikan bantuan ke jalur Gaza dalam kurun waktu 48 jam.
Upaya bantuan kemanusiaan tersebut terhenti karena pengepungan Israel di jalur Gaza telah menghambat akses terhadap bahan bakar yang sangat dibutuhkan oleh Palestina saat ini.
Kepala Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk pengungsi Palestina di Gaza mengungkap bahwa bahan bakar tidak diizinkan masuk ke Gaza selama lebih dari sebulan.
"Operasi kemanusiaan di Gaza akan terhenti dalam kurun waktu 48 jam ke depan karena tidak ada bahan bakar yang diizinkan masuk ke Gaza," tutur White dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Aljazeera.
Pihak berwenang Palestina mengatakan bahwa serangan Israel ke Gaza telah menewaskan 11.240 orang termasuk 4.600 anak-anak.
Diketahui, penjajah Israel telah menutup sekitar rumah sakit al-Shifa di Gaza Utara dengan pekerja medis dan setidaknya 650 pasien terjebak didalamnya.