Houthi Yaman Bajak Kapal Milik Perusahaan Israel dan Sandera 25 Kru Kapal di Laut Merah

- 20 November 2023, 20:44 WIB
Ilustrasi - Houthi Yaman Bajak Kapal Milik Perusahaan Israel
Ilustrasi - Houthi Yaman Bajak Kapal Milik Perusahaan Israel /Pixabay/

PR DEPOK - Kelompok Houthi Yaman telah bajak kapal milik perusahaan Israel dan sandera 25 kru kapal di Laut Merah.

Israel mengkonfirmasi, bahwa pembajak kapal tersebut sebagai tindakan teroris Iran dengan konsekuensi bagi keamanan maritim internasional.

Kelompok Houthi menegaskan bahwa mereka telah menyita sebuah kapal di daerah tersebut, namun menggambarkannya sebagai kapal milik Israel.

Baca Juga: Daftar Rekomendasi Bakso Terenak di Karawang, Kedai-Kedai Ini Sajikan Menu Jempolan

"Kami memperlakukan kru kapal sesuai dengan prinsip-prinsip dan nilai-nilai Islam," kata seorang juru bicara kelompok Houthi dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.

Juru bicara pemerintah Jepang, Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu mengkonfirmasi bahwa telah terjadi penangkapan kapal yang dilakukan oleh kelompok Houthi.

“Penangkapan kapal yang dioperasikan oleh Nippon Yusen, Galaxy Leader,” kata Hirokazu.

Baca Juga: Mengenal Anxiety Disorder: Pengertian, Gejala, dan Jenis Gangguan Kecemasan

“Jepang meminta bantuan kepada Houthi sambil mencari bantuan dari pihak berwenang Saudi, Oman, dan Iran untuk mengupayakan pembebasan kapal tersebut beserta awaknya. Kami mengutuk keras tindakan seperti itu," lanjut Hirokazu.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah