Amerika Serikat Lewati Tinjauan Kongres untuk Setujui Penjualan Darurat Proyektil Tank ke Israel

- 10 Desember 2023, 10:48 WIB
Amerika Serikat memutuskan untuk melewati tinjauan kongres dan menyetujui penjualan darurat sekitar 14.000 proyektil tank ke Israel
Amerika Serikat memutuskan untuk melewati tinjauan kongres dan menyetujui penjualan darurat sekitar 14.000 proyektil tank ke Israel /Pixabay/Rohit Verma

Seiring dengan intensifikasi perang, pemanfaatan senjata AS dalam konflik tersebut semakin diperhatikan, meskipun pejabat AS mengatakan bahwa tidak ada rencana untuk memberlakukan kondisi pada bantuan militer kepada Israel atau untuk mempertimbangkan penahanannya.

Advokat hak asasi manusia menyampaikan kekhawatiran terkait penjualan tersebut, mengatakan bahwa hal tersebut tidak sejalan dengan upaya Washington untuk mendorong Israel meminimalkan korban sipil.

Baca Juga: 4 Taman Rekomen untuk Anda Kunjungi ketika Liburan di Kota Jayapura

Seorang pejabat Departemen Luar Negeri mengatakan pada hari Sabtu bahwa Washington terus menyampaikan dengan jelas kepada pemerintah Israel bahwa mereka harus mematuhi hukum humaniter internasional dan melakukan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menghindari membahayakan warga sipil.

Penjualan yang diusulkan ini menyampaikan komitmen AS terhadap keamanan Israel dan akan memperkuat kemampuan pertahanan Israel, kata pejabat tersebut.

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, menentukan dan memberikan justifikasi rinci kepada Kongres bahwa proyektil tank harus segera diberikan kepada Israel demi kepentingan keamanan nasional Amerika Serikat, sesuai pernyataan Pentagon.

Penjualan ini akan berasal dari inventaris Angkatan Darat AS dan terdiri dari amunisi tank High Explosive Anti-Tank Multi-Purpose with Tracer (MPAT) 120mm M830A1 dan peralatan terkait.

Baca Juga: Uenak Tenan Pokoke! 5 Warung Rawon Paling Enak di Klaten yang Siap Manjakan Hati dan Perutmu

"Israel akan menggunakan kemampuan yang ditingkatkan sebagai penangkal terhadap ancaman regional dan untuk memperkuat pertahanan wilayahnya," kata Pentagon, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.

"Tidak akan ada dampak negatif pada kesiapan pertahanan AS sebagai hasil dari penjualan ini." sambungnya.

Halaman:

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah