Lebih lanjut Jokowi mengatakan bahwa perang tidak akan menguntungkan pihak manapun.
Baca Juga: 450 Paus Ditemukan Terdampar di Bibir Pantai
Ia menilai bahwa kemenangan yang dirayakan di tengah kehancuran negara lain adalah tidak ada artinya.
"Di usia PBB yang ke-75 ini, kita patut bertanya, apakah dunia yang kita impikan tersebut sudah tercapai? Saya kira jawaban kita akan sama. Belum," ucapnya.
Ia menganggap bahwa prinsip-prinsip Piagam PBB dan hukum internasional kerap tidak dipedulikan, termasuk mengenai penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah.
Baca Juga: Istri Kobe Bryant Gugat Kepala Polisi di LA Usai Diduga Sebar Foto Kecelakaan Suami dan Putrinya
"Kita semua prihatin melihat situasi ini. Keprihatinan kita menjadi semakin besar di saat pandemi, yang justru kita lihat adalah masih terjadinya perpecahan dan rivalitas yang semakin menajam," tuturnya.
Jokowi menilai seharusnya semua negara di dunia bersatu dan menerapkan pendekatan win-win pola hubungan antarnegara agar saling menguntungkan.***