Indonesia Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza, Perkuat Komitmen Stabilitas Timur Tengah

- 2 Juni 2024, 14:30 WIB
Prajurit TNI yang tergabung dalam satuan Maritime Task Force (MTF) untuk Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) menjalani rangkaian latihan pada 1 November 2023 sampai dengan 3 November 2023 untuk mengantisipasi eskalasi perang di Gaza.
Prajurit TNI yang tergabung dalam satuan Maritime Task Force (MTF) untuk Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) menjalani rangkaian latihan pada 1 November 2023 sampai dengan 3 November 2023 untuk mengantisipasi eskalasi perang di Gaza. /ANTARA/HO-Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut/

PR DEPOK - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Gaza untuk mengawasi dan menjaga gencatan senjata dengan Israel.

Prabowo menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen Indonesia dalam menjaga perdamaian di Gaza dan mendukung upaya gencatan senjata dengan Israel. Selain itu, langkah ini juga sebagai bentuk dukungan Indonesia terhadap seluruh upaya yang dapat mempercepat realisasi solusi dua negara guna mengatasi konflik tersebut.

Lebih lanjut yang dikutip dari ANTARA, Prabowo menyatakan bahwa Indonesia siap mengirimkan tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit darurat lapangan di Gaza, dengan syarat adanya persetujuan dari kedua belah pihak yang terlibat dalam konflik.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Iklan Pop Up di HP Android Tanpa Aplikasi

"Indonesia juga sangat bersedia mengevakuasi dan merawat warga sipil Palestina yang terluka serta membutuhkan perawatan di rumah sakit lapangan," tuturnya.

Prabowo juga menekankan bahwa Presiden Joko Widodo telah memberikan instruksi kepadanya untuk mengevakuasi, menerima, dan merawat sekitar 1.000 pasien yang memerlukan perawatan medis dalam waktu dekat.

Dalam pertemuan International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue Ke-21 di Singapura, Prabowo mengimbau semua pihak untuk bekerja sama dalam mewujudkan gencatan senjata permanen dan perdamaian yang komprehensif.

Ia menjelaskan bahwa konflik di Gaza menjadi perhatian penting bagi Indonesia karena negara ini merupakan salah satu negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, meskipun konflik tersebut berada di Gaza, Timur Tengah, bukan di Asia Tenggara.

Baca Juga: 4 Pilihan Tempat Makan Seafood Paling Rekomen di Gresik, Semua Rasa Makanan Enak Pas di Lidah

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah