Riset Terbaru: Pengguna Vape Lebih Rentan Terkena Covid-19

- 20 November 2020, 11:26 WIB
ILUSTRASI vape atau rokok elektronik.*
ILUSTRASI vape atau rokok elektronik.* /Pexels

Setelah membandingkan cairan hidung dan penanda lain dari pasien, para peneliti tidak menemukan bahwa viral load, atau jumlah virus pada seseorang, berbeda di antara ketiga kelompok dalam penelitian.

Tetapi mereka menemukan penurunan ekspresi gen kekebalan yang penting untuk pertahanan melawan virus serta gen yang membantu melatih tubuh untuk mencegah infeksi ulang.

Menurut Rebuli, penemuan ini bisa menjadi mengkhawatirkan untuk efektivitas vaksin di antara populasi ini.

Baca Juga: Kampanye Pilkada Diperketat, Uu Ruzhanul Ulum Perintahkan Pantau Paslon Terapkan Protokol Kesehatan

Gen ini juga penting untuk membantu sistem kekebalan tubuh mengenali virus yang pernah ditemuinya sebelumnya.

"Tubuh Anda dapat mengenali virus dan menciptakan semacam memori kekebalan yang mencegah Anda dari infeksi berikutnya. Begitulah cara kerja vaksin," ucapnya.

"Pertanyaannya di sini adalah, jika ini adalah vaksin yang 90 persen efektif, apakah akan sama efektifnya pada pengguna rokok elektrik, atau apakah mereka akan mengalami masalah dalam membangkitkan memori kekebalan?," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah