2.500 Ruang Isolasi Disiapkan Pemprov Jabar Bagi Pemudik Nekat, Pemkab Bogor Sediakan Tempat Angker

5 Mei 2021, 20:25 WIB
Ilustrasi tempat angker.* /Pixabay/fradellafra/

PR DEPOK - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) menyatakan sebanyak 2.500 ruang isolasi telah disiapkan bagi pendatang dari luar daerah.

"Di kampung-kampung kami sudah ada sekitar 2.500 ruang isolasi di desa-desa sehingga kalau mereka ngotot kami sudah instruksikan bhabinkamtibmas, babinsa, TNI, Polri dan kepala desa untuk langsung diisolasi selama lima hari pemudik itu," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Rabu, 5 Mei 2021.

Ruangan isolasi akan ditujukan bagi para pemudik yang lolos dari penjagaan petugas di berbagai titik penyekatan. Langkah ini guna menghindari pemudik menularkan Covid-19.

Baca Juga: Duga TWK hanya Pengalihan dari Kasus Azis Syamsuddin, Gus Umar: Biasalah, Pimpinan KPK Sekarang Penuh Drama

Pemprov Jabar telah menyiapkan 158 titik penyekatan di jalan-jalan alternatif yang dikenal sebagai jalur tikus. Langkah ini guna mencegah kedatangan pemudik.

Sementara itu Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor akan mengisolasi pemudik yang terpapar Covid-19 di tempat yang angker.

Tempat ini berlokasi di Wisma Artha Graha, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Christ Wamea Sebut Novel Tak Lulus TWK Tapi Rezim Anggap BuzzerRp Miliki Wawasan Kebangsaan Baik: Aneh!

"Wah, itu angker tempatnya. Kami saja meninjau ke sana siang-siang ngeri, apalagi malam hari. Nanti kami tempatkan di lokasi yang di paling bawah yang angker banget," kata Kapolres Bogor AKBP Harun.

Untuk warga luar Jabodetabek yang memiliki hasil negatif Covid-19 dan sertifikat vaksinasi tetap tidak bisa masuk Kabupaten Bogor. Mereka tetap harus memutarbalikan kendaraannya kembali ke tempat asal. .

Delapan titik penyekatan akan berada di Jasinga perbatasan dengan Lebak dan di Parungpanjang perbatasan dengan Tangerang. Kemudian, di Parung perbatasan dengan Depok dan di Gunungputri perbatasan dengan Bekasi.

Baca Juga: Dibuka hingga 9 Mei 2021, Segera Daftar UMPTKIN 2021 dengan Cara Berikut

Selanjutnya, di Cileungsi perbatasan dengan Bekasi, di Cibinong perbatasan dengan Depok, di Cigombong perbatasan dengan Sukabumi, dan di Simpang Gadog dari arah Jakarta.

Polres Bogor akan melibatkan 504 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, dan pegawai Pemkab Bogor.

"Rencana personel yang dilibatkan 504 orang, Polri 210 orang, TNI 42 orang, dishub 105 orang, satpol PP 105 orang, dan dinas kesehatan 42 orang," ucap Harun,

Pos penyekatan akan dijaga secara nonstop oleh masing-masing tiga regu personel. Jadi, setiap regu bisa berjaga secara bergantian selama 24 jam.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler