PR DEPOK - Sikap Pemkab Sukabumi yang tempo hari sempat menolak perizinan terkait pembersihan sampah oleh Pandawara di Pantai Loji, menimbulkan berbagai tanggapan dari berbagai pihak.
Salah satu tokoh yang menanggapi hal tersebut adalah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Tanggapan dari Susi Pudjiastuti dibagikan langsung dalam akun pribadinya di media sosial X, bahwa dirinya menyuruh Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk mundur saja jika merasa malu dan tersinggung karena pantai di daerahnya menjadi pantai terkotor keempat di Indonesia.
Baca Juga: Ajib! Berikut 7 Tempat Nasi Goreng Terenak dan Gurih di Cianjur, Wajib Dicobain!
“Untuk Pemda Sukabumi: Jangan setengah-setengah memberishkannya, Lamun era mundur, Era di eera, sok pigawe ku anjeun, bersihkeun nepi ka beres, lamun henteu, runtah neleum keun anjeun!, (Kalau malu mundur, malu dipermalukan, silahkan kerjakan sendiri, bersihkan sampai beres, kalau tidak beres, sampah akan menenggelamkanmu) ” tulis Menteri Kelautan pada akun X.
Sebelumnya beberapa waktu lalu, terjadi isu viral antara Pemkab Sukabumi dan Pandawara mengenai niat Pandawara yang akan membersihkan pantai Loji di Desa Cibutun, Sangrawayang, Sukabumi, namun ditolak oleh aparat setempat.
Hal tersebut dikarenakan karena konten viral Pandawara yang memperlihatkan kondisi Pantai Loji, yang kemudian disematkan menjadi pantai terkotor keempat di indonesia.
Baca Juga: Inilah 7 Sate Ayam yang Harus Kamu Coba di Kabupaten Kudus, Simak Alamatnya
Aparat setempat tidak terima dan menolak memberikan izin Pandawara untuk membersihkannya, karena Pemkab Sukabumi menganggap hal tersebut telah mencoreng nama baik Pemerintah Daerah Sukabumi.
Akhirnya buntut dari penolakan tersebut menjadi viral kembali, dan membuat Pandawara memberikan klarifikasi permohonan maaf yang dibagikan di akun media sosialnya. Dalam video klasifikasinya, Pandawara juga menyebutkan tidak pernah menyudutkan atau menyalahkan pihak manapun saat melakukan pembersihan pantai terkotor temuan mereka.
Lanjutnya menambahkan bahwa Pandawara juga tidak pernah mengklaim bahwa pembersihan yang mereka lakukan adalah hasil kerja keras mereka, sebaliknya, mereka menyebutkan bahwa hasil dari pembersihan tersebut merupakan hasil kerjasama instansi terkait serta masyarakat yang ikut berpartisipasi.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Angkringan di Kota Malang yang Cocok untuk Nongkrong, Tempat Nyaman dan Murah
Setelah akhirnya diberikan izin untuk melakukan pembersihan sampah yang akan dilaksanakan pada tanggal 6 sampai 7 Oktober 2023, Namun, Pemda Sukabumi diketahui telah curi start untuk membersihkan pantai Loji.
Pemda Sukabumi melakukan pembersihan sampah pada tanggal 4 Oktober 2023, yang melibatkan elemen masyarakat, TNI dan Polri, dan Forkopimcam.
Pihaknya menyebut, bahwa pembersihan yang dilakukannya lebih awal karena dalam rangka menyambut HUT TNI yang akan dilaksanakan pada tanggal 5 Oktober 2023.***