PR DEPOK - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil telah mengambil kebijakan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru) di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Dalam kebijakannya, Ridwan Kamil mengatakan akan mengetatkan sejumlah ruang publik menjelang Nataru, salah satunya dengan menutup seluruh alun-alun di wilayah Jabar.
Penutupan seluruh alun-alun di Jabar ini dijelaskan Ridwan Kamil karena bertujuan agar tidak terjadi kerumunan di masa Nataru mendatang.
Baca Juga: Fuji Tolak Mentah-mentah Pemberian Tas Dior oleh Ria Ricis: Aku Levelnya yang 30 Ribuan
"Sesuai arahan dari Kapolri agar mengurangi potensi kehadiran kerumunan," ujar Ridwan Kamil sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Kamis, 23 Desember 2021.
Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, mengatakan Pemda Provinsi Jabar bakal melakukan pengetatan aktivitas masyarakat lainnya saat libur Nataru sebagai bentuk antisipasi penularan Omicron.
Pengetatan aktivitas itu, dijelaskan Ridwan Kamil, seperti di tempat-tempat wisata. Misalnya dengan melakukan pengawasan ketat dalam penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan kapasitas pengunjung.
"Pasukan sudah mengantisipasi dengan pengamanan di berbagai titik strategis kemudian dikombinasikan dengan random antigen untuk memastikan yang bepergian aman dan ada vaksinasi yang sifatnya situasional," kata dia menjelaskan.
Selain itu, Ridwan Kamil menuturkan bahwa akan memberikan rasa aman kepada masyarakat yang beragama Kristiani agar bisa beribadah dengan aman dan nyaman pada momen Hari Raya Natal.