Jabar Sediakan Aplikasi Sapa Warga Tingkatkan Pemahaman dan Cegah Hoax Virus Corona

- 6 Maret 2020, 13:40 WIB
APLIKASI Sapawarga.*
APLIKASI Sapawarga.* /DOK. PR/

PIKIRAN RAKYAT - Akibat banyaknya informasi miring menyusul adanya informasi warga Jabar yang positif terinfeksi virus corona, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyiapkan aplikasi Sapa Warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi wabah tersebut.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar Setiaji mengatakan aplikasi Sapa Warga dikembangkan Pemda Provinsi Jabar untuk memangkas jarak komunikasi masyarakat dengan pemerintah.

Setiaji mengatakan semua Ketua Rukun Warga (RW) dapat mengakses aplikasi Sapa Warga dan menjadi penanggungjawab.

Baca Juga: Jabar Saber Hoax Terima 867 Aduan, 326 Diantaranya Tentang Virus Corona

Hingga saat ini, sekitar 26.000 Ketua RW di Jabar sudah terdaftar dalam Sapa Warga.

Selain itu kata Setiaji, aplikasi Sapa Warga berfungsi menangkal berita bohong atau hoaks COVID-19 yang seringkali membuat masyarakat panik dan resah.

Semua informasi mengenai wabah cvirus corona atau COVID-19 yang beredar di masyarakat maupun sosial media akan dihimpun dan diklarifikasi oleh Jabar Saber Hoaks (JSH).

Baca Juga: Beredar Kabar Usai Pulang dari Umrah Pasien di RSUD Kota Bandung Diduga Positif Virus Corona, Simak Faktanya

Selanjutnya, hasil klarifikasi itu akan dikirim melalui Sapa Warga.

"Karena banyak sekali hoaks mengenai virus corona. Klarifikasi dari JSH kami himpun. Dan kemudian diinformasikan lewat Sapa Warga. Sehingga, Pak RW tahu, informasi ini hoaks atau bukan," katanya seperti dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Humas Jabar.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Humas Jawa Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah