Tak lama setelah video itu viral dan menyebar dengan cepat dalam percakapan grup WhatsApp, muncul imbauan kepada warga Gegerkalong, terutama yang berada di sekitar pertigaan KPAD sampai gerger Arum, untuk tetap berhati-hati jika keluar rumah.
Isi pesan tersebut juga menyebutkan bahwa malam itu sedang terjadi keramaian yang diduga berkaitan dengan aliran sesat, yang ternyata sudah pernah terjadi sebelum pandemi Covid-19.
Baca Juga: Segera Tinggalkan Valencia, Edinson Cavani Sepakat Gabung Boca Juniors
Dampak dari viralnya video tersebut semakin terlihat ketika warga setempat memutuskan untuk berdemo di tempat yang diduga menjadi markas dari aliran sesat tersebut.
Di lokasi demo, beberapa petugas kepolisian juga nampak berjaga-jaga untuk mengantisipasi terjadinya kerusuhan atau gangguan keamanan.
Banyak warganet mengomentari masalah ini, diantaranya akun @Msyamsdn, yang menyebutkan bahwa tempat yang menjadi pusat aliran sesat itu berada di dalam sebuah masjid, meskipun dia lupa nama masjid tersebut.