Ungguli Prabowo Subianto, Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil Tertinggi Capres Pilihan Millenial

16 Juni 2021, 17:30 WIB
Elektabilitas Ganjar Pranowo (tengah) dan Ridwan Kamil (kanan) berhasil ungguli Prabowo Subianto (kiri) dalam survei Capres 2024 berdasarkan pilihan generasi milenial. /

PR DEPOK - Center for Political Communication Studies (CPCS) belum lama ini membagikan hasil survei calon presiden (capres) 2024 berdasarkan pilihan generasi millenial.

Dari hasil survei tersebut, nama Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil berhasil menduduki elektabilitas tertinggi menjadi pilihan generasi muda.

Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil bahkan mengalahkan Prabowo Subianto, yang biasanya merajai posisi sebagai capres yang diunggulkan.

Baca Juga: Angkat Bicara Usai Namanya Disebut dalam Sidang Edhy Prabowo, Fahri Hamzah: Gak Usah Takut, Saya Gak Akan Lari

Prabowo Subianto sendiri menduduki peringkat ketiga, setelah Ridwan Kamil dengan suara sebanyak 12,8 persen.

Informasi tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta SK dalam siaran persnya di Jakarta, pada Selasa 15 Juni 2021.

"Capres yang paling diunggulkan oleh pemilih millenial dan gen Z bukan figur Prabowo, yang biasanya paling difavoritkan secara umum, tetapi lebih condong pada Ganjar dan Ridwan Kamil," kata Tri Okta seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Jaksa Pinangki Hanya Diberhentikan Sementara dari Posisinya, Christ Wamea: Ternyata Belum Dipecat

Elektabilitas Ganjar Pranowo tampak menduduki angka 17,7 persen, disusul oleh Ridwan Kamil dengan 16,0 persen. Lalu di posisi keempat diduduki oleh Anies Baswedan dengan 7,6 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 7,3 persen.

"Makin besarnya pemilih muda pada Pemilu 2024 mendatang patut menjadi pertimbangan partai-partai politik dalam mengusung figur sebagai capres-cawapres," ucapnya.

Lebih lanjut, Tri Okta menjelaskan pula munculnya wacana pemasangan Prabowo Subianto dengan Puan Maharani, yang merepresentasikan generasi terdahulu dan Puan Maharani mewakili kalangan muda.

Baca Juga: Anak Kerap Panggil dan Cari Alvin Faiz Usai Berpisah, Larissa Chou: Kalau Nyari, Dia Panggil 'Abi.. Abi' Gitu

Putri dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri ini bahkan disebut-sebut menjadi figur sentral dalam regenerasi di internal PDIP.

"Sebagai politisi perempuan, Puan bisa meneruskan gaya kepemimpinan Megawati," ujar Tri Okat menambahkan.

Namun di sisi lain, figur-figur muda seperti Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dapat menjadi tantangan tersendiri bagi pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani.

Baca Juga: Jadi Saksi di Acara Pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora, Bambang Soesatyo: Dengan Suka Cita Saya Terima

Hal tersebut salah satunya terbukti dari masalah yang terjadi di PDI Perjuangan kemarin, yang sempat meradang akibat popularitas Ganjar Pranowo di media sosial.

"Popularitas Ganjar di media sosial sampai-sampai membuat pihak elite PDIP meradang, melihatnya sebagai ancaman terhadap rencana mengusung Prabowo-Puan yang didukung koalisi PDIP-Gerindra," ucapnya.

Sementata itu, terdapat pula beberapa nama lain yang muncul dalam survei tersebut dengan hasil yang beragam, seperti Erick Thohir dengan perolehannya 6,0 persen.

Baca Juga: Ungkap Hebatnya Leslar Lovers, Basuki Surodjo Akui Bisnis Sangat Terbantu oleh Penggemar Lesti dan Billar

Kemudian, ada pula Sandiaga Uno dengan 5,8 persen, Tri Rismaharini dengan 4,3 persen, dan Giring Ganesha dengan 2,3 persen.

Lalu Khofifah Indar Parawansa juga muncul dalam survei tersebut dengan suara sebanyak 2,3 persen, dan Mahfud MD dengan 1,0 persen.

Serta ada pula nama-nama lainnya, yang muncul dengan suara hanya di bawah 1 persen, dan sisanya tidak tahu/tida jawab sebanyak 14,6 persen.

Baca Juga: Peneliti UGM Pastikan Peningkatan Kasus di Kudus Karena Adanya Varian Delta, Simak Penjelasannya

Sebagai informasi, survei CPCS tersebut dilakukan pada tanggal 1-10 Juni 2021 lalu, dengan jumlah responden sebanyak 1200 orang, yang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Disebutkan, rentang usia dari para responden yang memilih itu diketahui dari usia 16-39 tahun.

Proses survei dilakukan dengan melalui sambungan telepon, terhadap responden yang dipilih secara acak dari survei sebelumnya sejak 2019 lalu.

Baca Juga: Bandingkan Vonis Hukuman Pinangki dengan Rizieq Shihab, Christ Wamea: Penegak Hukum yang Sangat Memalukan

Sementara itu, margin of error dalam survei ini, yaitu sebesar kurang lebih 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler