PIKIRAN RAKYAT - Uang senilai Rp 200 juta milik salah seorang warga Kota Depok bernama Andi Tagawana yang diletakkan di kursi depan di dalam mobil pribadinya, raib dibawa kabur oleh empat maling.
Kepala Kepolisian Sektor Limo, Kompol Bintang Silaen mengungkapkan mulanya korban mengambil uang tunai sebesar Rp 200 juta di Bank BCA KCP Cinere.
Kemudian ia bermaksud memindahkan uang tersebut ke Bank BRI KCP Cinere. Selanjutnya korban bermaksud untuk mengisi bensin di SPBU Cinere.
Saat korban hendak membayar bensin itu dengan kartu debit, dia meninggalkan sejumlah uang tersebut di dalam plastik kresek hitam yang diletakkan di kursi depan di mobil pribadinya, tepatnya di sebelah kiri sopir.
Baca Juga: Update Corona Hari ini: Kabar Baik, Jawa Barat Catatkan Nol Kasus Positif dan Kematian
Bersamaan dengan korban keluar dari mobilnya, pelaku langsung membuka pintu mobil korban dan membawa kabur uang senilai Rp 200 juta yang diletakkan dalam kresek hitam tersebut.
Demikian disampaikan Kompol Bintang Silaen kepada Pikiranrakyat-depok.com saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Jumat, 1 Mei 2020.
"Bersamaan dengan korban turun, ternyata pelaku menghampiri mobil korban dan tanpa sepengetahuan korban," kata Kompol Bintang Silaen.
"Pelaku langsung membuka pintu mobil korban dan langsung mengambil kantong plastik hitam milik korban yg berisi uang Rp 200 juta," katanya.
Baca Juga: Mengaku Terima Wahyu dari Tuhan Bahwa Corona Akan Usai, Pemuka Agama Tuai Kecaman
Bintang mengatakan sudah ada tiga pelaku lain yang bersiaga di atas motor kemudian keduanya langsung kabur membawa uang korban.
Selanjutnya pada saat korban selesai melakukan pembayaran dan masuk ke dalam mobil, kantong plastik yang berisikan uang senilai Rp 200 juta tersebut sudah tidak ada.
"Selanjutnya korban melaporkan ke Polsek Limo," kata dia.
Sementara itu, Petugas SPBU Limo, Deni melihat ada empat orang dan dua motor saling berboncengan yang sudah mengikuti mobil tersebut.
Baca Juga: Bukan Unjuk Rasa, Buruh di Depok Pilih Bagikan APD hingga Sembako Peringati Mayday
Atas pengakuan korban, uang yang dirampok maling tersebut benar berjumlah Rp 200 juta.
Berdasarkan pengelihatannya, empat pelaku tersebut kabur ke arah bilangan Cinere Kota Depok.
"Korban satu orang, laki-laki. Kemumngkinan korban diikuti dari bank," kata Deni.
"Pelaku lari ke arah Cinere," ujarnya.***