PR DEPOK – Hari jadi Kota Depok diperingati setiap tanggal 27 April. Tahun ini memasuki usia yang ke-25.
Pada peringatan Hari Jadi Kota Depok ke-25, banyak kegiatan yang dilakukan, salah satunya pembacaan sejarah Kota Depok dalam rapat paripurna DPRD.
Ada banyak fakta sejarah Kota Depok selama 25 tahun berkembang.
Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari situs resmi Pemerintah Kota Depok, berikut sejarah singkat Kota Depok.
Baca Juga: Rekomendasi 6 Tempat Nasi Goreng di Pekanbaru, Catat Alamat Lengkap dan Jam Bukanya
Sejarah Kota Depok
Depok awalnya merupakan kecamatan yang masuk wilayah Kawedanan (Pembantu Bupati) Parung, Kabupaten Bogor.
Namun, pada tahun 1976, mulai dilakukan pembangunan oleh Perum Perumnas maupun pengembang yang disusul pembangunan kampus Universitas Indonesia (UI).
Dalam perjalanan, Menteri Dalam Negeri Amir Machmud membentuk Kota Administratif Depok. Lalu, Wali Kota Administratif pertama, yaitu Mochammad Rukasah Suradimadja dilantik oleh Gubernur Jawa Barat saat itu, Aang Kunaefi.
Baca Juga: Merasa Stress? Ini Cara Menenangkan Hati dan Pikiran Menurut Psikolog, Ikuti Agar Mood Naik
Baru pada awal tahun 1999, Kota Administratif Depok dimekarkan dan seluruh desa berganti status menjadi Kelurahan. Hasil pemekaran ini terdiri dari tiga Kecamatan dan 17 Desa.
Selama 17 tahun berstatus sebagai kota administratif, Depok berkembang pesat baik di bidang pemerintahan, pembangunan, maupun kemasyarakatan. Terkhusus di bidang pemerintahan, Depok berkembang menjadi 3 wilayah Kecamatan terdiri dari 23 Kelurahan.
Peresmian Depok sebagai Kotamadya Daerah Tingkat II terjadi pada 27 April 1999. Pada saat yang sama Pejabat Wali Kotamadya Kepala Daerah Tingkat II Depok saat itu, Drs. H. Badrul Kamal dilantik sebagai Walikota Kota Administratif Depok.
Baca Juga: 6 Tempat Makan Terlaris dan Enak di Solo, Klik untuk Alamat dan Nomor Teleponnya
Berdasarkan Undang-undang Nomor 15 tahun 1999, wilayah administrasi terdiri dari 3 Kecamatan, termasuk sebagian wilayah Kabupaten Daerah Tingkat II Bogor
Sebagai kota yang berbatasan langsung dengan Wilayah DKI Jakarta, Depok menjadi penyangga Ibu Kota Negara.
Selain itu, Depok menjadi kota pemukiman, kota pendidikan, pusat pelayanan perdagangan dan jasa, kota pariwisata, dan kota resapan air.***