Prabowo Subianto Heran Isu Pembelian Alutsista Jadi Heboh: Masih Digodok, Belum Tentu Disetujui Presiden

- 13 Juni 2021, 12:09 WIB
Menhan Prabowo Subianto akhirnya buka suara soal isu pembelian Alutsista yang menimbulkan kehebohan di muka publik.
Menhan Prabowo Subianto akhirnya buka suara soal isu pembelian Alutsista yang menimbulkan kehebohan di muka publik. /Tangkap layar YouTube.com/Deddy Corbuzier.

Maka dari itu, dikatakan Ketua Partai Gerindra ini, dibuatlah rencana pembelian Alutsista tersebut, lengkap dengan anggaran yang dibutuhkan.

"Bernegara itu ada prosesnya, ada prisedurnya, ada sistemnya, ada tata cara tata kelola. Jadi kita teknisnya, saya Menteri di Pertahanan, diwajibkan menyusun rencama pertahanan, anggarannya berapa saya ajukan," ucapnya menjelaskan.

Baca Juga: Karangan Bunga dari Leslar Lovers Berjejer Menghiasi Lokasi Lamaran Lesti Kejora dan Rizky Billar

Meski demikian, Prabowo Subianto mengatakan bahwa rencana yang telah diajukan itu tentu tak langsung disetujui oleh presiden. Nantinya, presiden juga akan meminta pertimbangan dari menteri-menteri terkait lainnya.

Oleh sebab itu, pria berusia 69 tahun ini kembali menegaskan bahwa rencana pembelian Alutsista yang ia ajukan belum tentu disetujui oleh presiden.

"Presiden setuju atau nggak, tapi presiden pasti minta saran 'bagaimana menteri keuangan', 'bagaimana menteri bappenas', nanti ditanya lagi menteri-menteri lain. Jadi itu belum disetujui," ujar Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

Baca Juga: Sudah Jadi Mantan, Billy Syahputra Tetap Hadiri Pemakaman Ayahanda Hilda Vitria dan Menguatkannya

Diketahui sebelumnya, beberapa waktu lalu publik dihebohkan dengan rencana Kementerian Pertahanan (Kemenhan), yang hendak membeli Alutsista dengan anggaran Rp1,7 triliun.

Rencana itu dikabarkan masih dibahas bersama, antara Kemenhan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan para pemangku kepentingan.

Kemudian, Menhan Prabowo mengatakan bahwa tak sedikit Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) Indonesia yang kini sudah berusia tua dan sangat mendesak untuk diganti.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x