Merasa Iba, Sejumlah WO Berikan Promo Khusus hingga Gratiskan Jasa untuk Korban Pandamanda di Depok

- 8 Februari 2020, 10:22 WIB
Ilustrasi Gagal Nikah
Ilustrasi Gagal Nikah /Fixabay

PIKIRAN RAKYAT - Anwar Said, pemilik Wedding Organizer (WO) Bodong Pandamanda menjadi bulan-bulanan netizen sejak kasus penipuannya terkuak dan menjadi viral di jagat media sosial.

Perbuatan Anwar seolah tak bisa dimaafkan lantaran kerap kali merusak kebahagiaan orang-orang yang baru mau membangun rumah tangga dengan memberikan pelayanan tidak memuaskan di hari H pernikahan.

Bagi pengantin, hari pernikahan adalah salah satu hari spesial yang ada di hidup mereka, terlebih di Indonesia pernikahan sendiri merupakan sesuatu yang dianggap sakral, maka dari itu perbuatan Anwar Said sudah seharusnya ada di ranah hukum.

Baca Juga: Reaksi Netizen Usai Modus Nikah Murah Ala WO Pandamanda Terungkap

Dari 42 korban Pandamanda dengan kerugian mencapai lebih dari Rp 2,5 miliar, ada banyak orang yang merasa iba kepada para korban penipuan Anwar, dari situlah lahir para relawan yang mau memberikan jasanya secara cuma-cuma kepada korban penipuan Anwar yang akan melangsungkan pernikahan di beberapa waktu kedepan.

Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram berbagi cerita antarkorban Pandamanda @pandamanda_wedding_gagal, hingga 6 Februari terdapat setidaknya 13 Make Up Artist yang ingin memberikan jasanya secara cuma-cuma kepada para korban Pandamanda, 4 pelukis henna, 2 MC, 1 dokumentasi, dan 1 penyedia barang seserahan, dengan beberapa syarat seperti bukti kwitansi dari Pandamanda.

Selain itu, ada juga 1 penyedia cathering dengan harga sesuai budget yang dimiliki oleh calon pengantin, 1 jasa dekorasi dengan bayaran pemasangan saja tanpa biaya sewa, dan 1 soundsystem dengan promo setengah harga.

Baca Juga: Akibat Hujan Deras, Mampang dan Sawangan di Depok Kembali Dilanda Banjir

salah satu relawan make up gratis Nova Valensia (26), dirinya merasa sedih atas apa yang terjadi pada para korban, karena menabung demi biaya pernikahan itu bukan hal yang mudah.

"Menurut aku, nikah itu kan impian semua orang, apalagi itu rata-rata pasangan muda (korban pandamanda.red), ngumpulin dana untuk nikah itu susah banget, sedih aja gitu, mereka udah capek-capek, gak tahunya kena tipu," katanya saat memberikan keterangan kepada Pikiran Rakyat via pesan singkat.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x