Pilkada Depok 2020, Golkar Mesra dengan PKS dan Bidik Kursi Wakil Wali Kota

- 14 Februari 2020, 13:12 WIB
PARTAI Golkar.*
PARTAI Golkar.* /DOK. PR/

Baca Juga: Daftar Lengkap WNI yang Diobservasi di Natuna Terkait Virus Corona

Secara elektoral, kekuatan politik gabungan PKS-Golkar yang punya 17 kursi di parlemen sudah bisa mengusung calon wali dan wakilnya sendiri tanpa harus mengajak partai lain.

Akan tetapi, Farabi tak menutup pintu untuk empat partai yang kini tergabung dalam koalisi Tertata yaitu Demokrat, PAN, PKB, dan PPP.

“Saat ini, Golkar masih membuka diri untuk kekuatan politik lain karena kami punya program besar yang harapannya  bisa diwujudkan banyak pihak, seperti program berobat gratis, penataan taman-taman kota, dan membangun SMA/SMK,” ujarnya. 

Baca Juga: Rayakan 2 Miliar Pengguna, WhatsApp Bagikan 5 Tips dan Trik Rahasia

Di kubu lain, terlihat PDIP dan Gerindra tak masuk skenario Golkar menyusul nota kesepahaman koalisi kedua partai yang secara gamblang mengusung Pradi Supriatna sebagai calon wali kota. Sementara calon wakilnya berasal dari kader terbaik atau representasi lain pilihan PDIP.

Dalam perhitungan lain, Golkar seolah menyadari bahwa kekuatan politiknya di parlemen kalah dibanding Gerindra dan PDIP.

Sehingga, Golkar merasa posisi tawarnya kurang bila meminta jatah kursi nomor dua di Depok. Alhasil, Golkar membuka peluang bersekutu dengan PKS yang merupakan pilihan rasional dalam menyikapi peta politik di Depok.***   

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x