Angin Puting Beliung Hantam Belasan Rumah Warga di Depok, Wawan Bercerita Detik-detik Bencana Datang

- 25 Februari 2020, 17:01 WIB
Salah satu rumah warga terdampak sapuan angin puting beliung yang melanda RT 2 RW 3 Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Depok Senin malam 24 Februari 2020
Salah satu rumah warga terdampak sapuan angin puting beliung yang melanda RT 2 RW 3 Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Depok Senin malam 24 Februari 2020 /Rohman Wibowo/PR

PIKIRAN RAKYAT - Angin puting beliung menerjang Depok, belasan rumah warga terdampak. Salah satunya menimpa rumah Wawan Gunawan, warga RT 2 RW 3 Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos.

Dia menceritakan detik-detik sebelum angin puting beliung menerjang kediamannya Senin, 24 Februari 2020 sekira pukul 23.00 WIB. Malam itu hujan turun deras disertai angin kencang.

Dia masih terjaga dan sedang bercengkerama dengan kawan-kawannya sembari menyeruput kopi di depan rumah.

Baca Juga: Katherine Johnson, Ahli Matematika NASA Meninggal di Usia 101 Tahun

"Angin puting beliung itu datang dari belakang rumah saya, lalu maju sampai ke tanah kosong samping rumah. Kemudian menghantam rumah saya dan tetangga," katanya sambil menunjuk arah angin muncul.

Dia mengaku harap-harap cemas. Hal ini karena istri dan beberapa anaknya tengah lelap tidur di dalam rumah, sementara dirinya dalam posisi aman di depan kediaman.

"Anak dan istri saya lagi tidur di rumah pas angin puting beliung datang. Tapi untungnya, mereka aman-aman saja," ucapnya.

Baca Juga: Lima Tewas, 90 Terluka dalam Insiden Bentrokan di Ibukota India

Angin puting beliung, kata dia, begitu tinggi pusarannya, hingga memporak-porandakan atap rumahnya yang berlantai dua. Seketika angin berlalu, dia dan sanak keluarganya terpaksa mengungsi ke rumah kerabatnya di seberang jalan.

"Malam itu saya dan keluarga sempat mengungsi ke rumah saudara," ujarnya.

Pagi datang, dia dan keluarganya kembali ke rumah dan mendapati langit-langit rumahnya dalam keadaan bolong. Saat tim pikiranrakyat-depok.com menemui di kediamannya, dia tengah membereskan puing demi puing reruntuhan atap yang disapu angin puting beliung.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x