Ditemukan Adanya Mutasi Covid-19 ke Manusia, Denmark Akan Musnahkan 17 Juta Cerpelai

- 5 November 2020, 15:28 WIB
Ilustrasi binatang cerpelai.
Ilustrasi binatang cerpelai. /Pixabay/Tessluna./

PR DEPOK – Denmark akan memusnahkan sebanyak 17 juta cerpelai setelah mutasi pandemi Covid-19 ditemukan menyebar dari hewan ke manusia.

Perdana Menteri Metter Frederiksen mengatakan bahwa jenis virus baru ditemukan pada 12 orang yang terinfeksi oleh cerpelai.

Dia menyebutkan bahwa Otoritas Kesehatan Denmark menemukan strain virus pada manusia dan cerpelai yang menunjukkan penurunan sensitivitas terhadap antibodi. Virus itu dianggap dapat melemahkan efek vaksin di masa depan.

Baca Juga: Demonstrasi Pecah di Tengah Pilpres AS, Polisi Tangkap Puluhan Massa Rusuh di Portland dan New York

“Ini sangat, sangat serius. Jadi, virus yang bermutasi di cerpelai dapat memiliki konsekuensi yang menghancurkan di seluruh dunia,” kata Frederiksen, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari ABC News.

Sementara itu, menurut Menteri Kesehatan Magnus Heunicke, setengah dari 783 kasus Covid-19 manusia di Denmark Utara terhubung dengan cerpelai, meski mereka mungkin tidak terinfeksi secara langsung dari hewan itu.

Masih dikutip dari ABC News, wabah di peternakan cerpelai terus terjadi di negara Nordik, meskipun telah dilakukan upaya berulang kali untuk memusnahkan hewan yang terinfeksi sejak bulan Juni lalu.

Polisi, tentara, serta penjaga rumah di Denmark selanjutnya akan dikerahkan untuk mempercepat proses pemusnahan cerpelai.

Baca Juga: Muncul Fenomena Awan Mirip UFO di Gunung Arjuno Malang, Ini Tanggapan BMKG

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x