Sebut SBY Jadi Jubir Tuhan, Teddy Gusnaidi: Siap-Siap Somad, Gymnastiar, Rizieq Kehilangan Posisi

9 Januari 2021, 17:38 WIB
Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi. /Twitter @Teddy Gusnaidi

PR DEPOK  Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) baru-baru ini memberikan pernyataan soal Indonesia di tahun 2021.

Ia menyoroti beragam sikap masyarakat dalam menghadapi tahun 2021 ini.

Saya pantau, sikap masyarakat dalam menghadapi tahun baru 2021 cukup beragam. Ada yang pesimis, ada pula yang optimis. Ada yang pasrah dan masa bodoh, ada juga yang punya semangat untuk ikut mengubah keadaan ke arah yang lebih baik,” ujar SBY dalam unggahan di akun Facebook miliknya.

Baca Juga: Sudah Cair Bulan Ini, Pemilik KIS Juga Bisa Cek BST 300 Ribu Melalui dtks.kemensos.go.id

Tak hanya itu, Presiden RI ke-6 itu menyampaikan pesan untuk pemerintah Indonesia agar tak menganggap enteng pandemi Covid-19 setelah adanya vaksin.

Misalnya, jangan lantaran vaksin sudah datang pasti pandemi akan segera hilang. Setelah itu ekonomi kita akan pulih kembali dan bahkan tumbuh meroket,” lanjutnya.

Ia bahkan mengklaim bahwa sikap take for granted itu tak disukai oleh Tuhan.

Baca Juga: Akui Salah Menilai Risma Soal Blusukan, Teddy Gusnaidi: Saya Salut, Kita Tunggu Komitmen Mensos

Jangan bersikap dan berpikir begitu. Tuhan tidak suka,” tulisnya.

Menanggapi pernyataan SBY ini, Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi, menyebut Presiden RI ke-6 itu sudah seperti juru bicara Tuhan.

Pak @SBYudhoyono sekarang jadi juru bicara Tuhan,” cuit Teddy Gusnaidi di akun Twitter miliknya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta Disalurkan Sampai 31 Januari 2021, Cek Penerima BLT UMKM di eform.bri.co.id

Lebih lanjut, Teddy pun menyindir sejumlah tokoh agama yang dianggapnya harus bersiap-siap, lantaran akan segera kehilangan posisi.

Siap-siap Somad, Gymnastiar, Rizieq and the gank kehilangan posisi,” lanjutnya.

Untuk diketahui, dalam unggahan SBY di Facebook. Ia menyoroti pelaksanaan vaksinasi yang kabarnya akan segera dilaksanakan oleh pemerintah.

Baca Juga: Ingatkan Pemerintah Soal Vaksin Covid-19, SBY: Jangan Bersikap dan Berpikir Begitu, Tuhan Tak Suka

Menurutnya, pemerintah tak boleh kendor dalam upaya mengakhiri pandemi Covid-19 ini, terlebih setelah rakyat dijanjikan bahwa vaksin akan digratiskan.

Pemerintah tentu harus menyiapkan anggaran yang cukup besar. Apalagi Presiden Jokowi sudah menjanjikan vaksin ini gratis bagi seluruh rakyat Indonesia. Ingat, keuangan negara dan ruang fiskal kita sungguh terbatas,” ujarnya.

SBY juga meminta agar pemerintah harus menepati apa yang telah dijanjikan kepada rakyat, termasuk soal gratisnya vaksin Covid-19.

Menurutnya, jika sampai janji soal vaksin tak dipenuhi, maka akan mengakibatkan kegaduhan yang berujung pada hilangnya kepercayaan rakyat.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Tags

Terkini

Terpopuler