Mulai Pekan Depan, PMJ Akan Gelar Operasi Keselamatan Guna Edukasi Larangan Mudik 2021

6 April 2021, 19:49 WIB
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo. /Dok. Humas Polri.

PR DEPOK – Operasi keselamatan direncanakan akan digelar mulai pekan depan oleh Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, pemerintah telah melarang adanya aktivitas mudik lebaran tahun 2021 karena Indonesia masih dalam masa pandemi Covid-19.

Namun, Polda Metro Jaya tidak hanya edukasi larangan mudik, akan tetapi pihak kepolisian juga akan mengedukasi pentingnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga: Arief Poyuono Soroti Besaran Pajak Atta Halilintar per Tahun: Anak Muda Kreatif yang Sumbang Pemasukan Negara

Hal itu disampaikan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo pada Selasa 6 April 2021.

“Tujuan operasi untuk meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan serta mengedukasi masyarakat terkait adanya larangan mudik 2021,” ucap Sambodo dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.

Nantinya, operasi keselamatan akan digelar selama kurang lebih dua minggu yang dilakukan mulai tanggal 12 hingga 15 April 2021.

Sambodo juga mengatakan operasi keselamatan nantinya akan menyasar kepada masyarakat umum, khususnya masyarakat yang menggunakan transportasi publik.

Baca Juga: Minta Pemerintah Bebaskan Habib Rizieq Demi Keadilan, Refrizal: Apa Kerumunan Berlaku Hanya pada HRS?

Guna meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan, nantinya kepolisian akan memadukan operasi keselamatan dengan kampanye kepatuhan protokol kesehatan.

Kampanye kepatuhan protokol kesehatan sendiri nantinya akan berbentuk aksi membagikan masker dan hal-hal yang berkaitan dengan protokol kesehatan Covid-19.

“Bentuknya nanti berupa kampanye yang mana kita akan membagikan masker dan hal-hal yang berkaitan dengan kampanye protokol kesehatan Covid-19,” kata Sambodo menambahkan.

Masih dari keterangan Sambodo bahwa operasi keselamatan akan berupa 50 persen preventif dan 50 persen preemtif.

Baca Juga: Luqman Hakim Kecam Yahya Waloni: Orang Macam Ini Bukan Hanya Menyesatkan, Tapi Rusaki Martabat Islam Juga

Jadi nantinya hanya berupa kampanye edukasi serta sosialisasi dan tidak ada penindakan sama sekali dari pihak kepolisian.

“Intinya operasi ini 50 persen preventif dan 50 persen lainnya preemtif. Yang mana tidak akan ada penindakan sama sekali, semuanya berupa kampanye edukasi dan sosialisasi,” kata Sambodo.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler