Hargai Niat UAS yang Galang Dana Beli Kapal Selam Pengganti KRI Nanggala-402, Ferdinand: Ide Ini Bagus Jika...

27 April 2021, 17:41 WIB
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. /Instagram @ferdinand_hutahaean

PR DEPOK – Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menghargai niat penceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) yang menggalang dana untuk membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402.

Kita hargai niat beliau utk menggalang dana beli kapal selam yang katanya utk mengganti Nanggala 402,” tutur Ferdinand seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3 pada Selasa, 27 April 2021.

Menurut Ferdinand, ide yang digerakkan UAS tersebut bagus. Terlebih, jika diniatkan dari hati yang bersih dan tulus dengan tujuan kebaikan.

Baca Juga: Minta Jokowi Usut Oknum yang Perintahkan KRI Nanggala-402, Ronnie Rusli: Jangan Ada yang Cuci Tangan

Namun, Ferdinand menilai pengumpulan dana dari masyarakat Indonesia seperti ini akan sulit atau bahkan bisa saja tidak terwujud.

Ide ini bagus apalagi kalau dasarnya hati yg bersih dan tulus, semoga begitu. Tp sayangnya niat ini sesuatu yg sulit dan hampir tak mgkn terwujud,” ujar Ferdinand mengakhiri cuitannya.

Cuitan Ferdinand Hutahaean. Tangkap layar Twitter.com/@FerdinandHaean3.

Sebagai informasi, penceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) sebelumnya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk patungan membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402.

Baca Juga: Tolak KKB dan OPM Dicap Teroris, Natalius Pigai: Jika Iya, Papua Pasti Dijadikan Area Pembantaian Kayak Suriah

“RAKYAT BERSATU, JAGA KEDAULATAN LAUT KITA. Open Donasi Patungan Rakyat Indonesia Untuk Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402 Bersama Masjid Jogokariyan Jogja,” tulis UAS.

Pada pengumuman open donasi tersebut, UAS mengulas isi Undang-undang Dasar (UUD) 1945 tentang kewajiban negara melindungi segenap bangsa.

Dia juga menyebutkan wilayah perairan Negara Kesaturan Republik Indonesia (NKRI) memiliki kekayaan yang tak ternilai, sehingga harus dijaga dan dilindungi.

Baca Juga: Hilmi Sebut Jangan Nyinyir Soal Donasi Kapal Selam: Pemerintah Harusnya Malu Jika Tidak Bisa Beli dengan APBN

"Di antara tujuan Negara Indonesia yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 adalah untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Lautan kita yang membentang luas melebihi daratannya, dari Samudera Indonesia di barat Aceh hingga perairan Papua merupakan bagian dari wilayah negeri kita yang harus dijaga dan dilindungi, beserta kekayaan tak ternilai yang ada di dalamnya," tuturnya.

Kemudian, UAS mengajak seluruh masyarakat Indonesia turut membantu memberikan sumbangsih untuk membangun kekuatan militer laut.

Pada penutup pengumumannya, UAS juga menyertakan nomor rekening yang digunakan untuk menampung donasi tersebut.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Kabar KRI Nanggala-402 Ditembak Kapal Selam Prancis, Simak Faktanya

"Setelah KRI Nanggala 402 beserta seluruh awaknya yang gugur syahid menjalani 'Eternal Patrol', mari kita seluruh rakyat Indonesia, bahu-membahu mengulurkan tangan dan sumbangsih membangun kekuatan armada laut kita agar kembali berjaya," ucapnya.

"Kami dari Masjid Jogokariyan, mengajak seluruh putra-putri Indonesia yang berjiwa patriot dan cinta negeri ini, beramal bersama dalam Open Donasi Patungan Penggalangan Dana Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402," katanya menambahkan.

“No Rekening Khusus Pengadaan Kapal Selam BSM/BSI no.rek 7202002298 atas nama Masjid Jogokariyan. Konfirmasi via WhatsApp ke: 081311351136," ujar UAS mengakhiri.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3

Tags

Terkini

Terpopuler