PR DEPOK - Masuknya ratusan warga negara asing (WNA) asal China ke Indonesia dengan cepat menimbulkan polemik serta pertanyaan dibenak banyak pihak.
Pasalnya, ratusan WNA asal China itu masuk ke Indonesia di tengah diberlakukannya larangan mudik Lebaran 2021 kepada seluruh masyarakat.
Kedatangan WNA asal China itu pun turut jadi perhatian Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Abdul Muhaimin Iskandar.
Dalam keterangan tertulisnya, Muhaimin Iskandar menuturkan pemerintah seharusnya lebih peka dalam mengambil kebijakan.
Sebab, masuknya rombongan WNA ke Indonesia di tengah larangan mudik Lebaran 2021 ini pasti akan menimbulkan pertentangan di tengah masyarakat.
"Kalau masyarakat Indonesia saja harus menahan rindu untuk tidak mudik yang sudah menjadi tradisi tahunan karena mengikuti aturan pemerintah, bagaimana WNA bisa dengan mudah masu ke sini," ucapnya.
Bahkan, Muhaimin Iskandar mengatakan masuknya WNA juga akan memunculkan persepsi publik bahwa kebijakan soal pencegahan penularan Covid-19 tidak berlaku adil dan menyeluruh.
"Hal yang seperti ini bisa menimbulkan anggapan publik bahwa pemerintah tidak peka melihat kondisi yang ada," ujar dia seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari situs resmi DPR.
Oleh sebab itu, Muhaimin Iskandar meminta pemerintah dan Satgas Penanganan Covid-19 untuk menjelaskan ke masyarakat soal masih diizinkannya WNA masuk di tengah larangan mudik Lebaran 2021.
"Sebab kondisi ini membingungkan masyarakat yang dibatasi mobilitasnya saat Lebaran," tutur pria yang akrab dipanggil Gus Ami ini.
Terakhir, Muhaimin Iskandar mengusulkan agar pemerintah menolak seluruh kedatangan WNA selama masa pelarangan mudik Lebaran 2021 diberlakukan kepada masyarakat.
"Masyarakat saat ini berupaya mengikuti larangan mudik dan membatasi mobilitas selama libur Lebaran," katanya.***