Anwar Abbas Sebut Kekejaman Israel Harus Dibalas Perang Total, Teddy: Gue Dukung MUI Berangkat ke Palestina!

16 Mei 2021, 08:20 WIB
Mantan Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi. /Twitter @TeddyGusnaidi

PR DEPOK – Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas mengatakan kesombongan dan kekejaman Israel sudah sepatutnya harus dihadapi dengan cara-cara konkret, yakni berupa perang total.

Anwar Abbas menjelaskan perang total tersebut adalah dengan menyerang Israel dari berbagai penjuru. Bukan hanya oleh Hamas Palestina, tetapi juga dari Turki, Mesir, Saudi, dan Iran.

Menurutnya, sejumlah negara tersebut bisa membantu meluncurkan peluru-peluru kendali jarak menengah dan jarak jauh dari negara mereka masing-masing.

Baca Juga: Ferdinand Soroti Konflik di Yaman: Apa cuma Palestina yang Manusia? Standar Kemanusiaan Kalian Tak Jelas!

Pernyataan yang disampaikan Anwar Abbas itu pun kemudian ditanggapi oleh Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi.

Teddy mengatakan akan mendukung MUI jika turut berangkat ke Palestina dan ikut serta dalam perang total melawan Israel.

Cuitan Teddy Gusnaidi.

Kalau LSM MUI berangkat ke Palestina dan ikut perang total melawan Israel? Gue dukung!” ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @TeddyGusnaidi pada Minggu, 16 Mei 2021.

Baca Juga: Pasha Ungu Lebih Pilih Kota Jakarta Ketimbang Kota Palu karena Alasan Berikut

Menurut Teddy, jika pernyataan MUI itu hanya di omongan saja, lebih baik MUI fokus mengurus sertifikasi halal.

Kalau cuma bacot doang, mending urus sertifikasi halal aplikasi tiktok, apakah mengandung babi atau tidak,” katanya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas meminta dunia untuk mengutuk dan menghentikan tindakan tentara Israel yang memperlakukan anak serta perempuan dengan kasar.

Baca Juga: Ngeri Lihat Kerumunan di DKI Jakarta dan Jawa Barat, Ferdinand Hutahaean: Gubernurnya Entah Melakukan Apa

“Tindakan tentara Israel memperlakukan anak-anak dan ibu serta orang tua dari kalangan rakyat Palestina di kota Yerussalem secara sangat kasar tersebut jelas tidak bisa diterima dan ditolerir. Dunia harus mengutuk dan menghentikan tindakan para tentara Israel yang biadab tersebut,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Dia mengatakan ara-cara kasar tersebut yang mengundang lahirnya tindakan radikalisme dan terorisme sebagai respons dan cara yang bisa mereka lakukan untuk membalas dendam atas kesakitan, kematian, dan ketidakadilan yang diterima.

“Untuk itu kalau dunia ingin aman tenteram dan damai serta terjauh dari tindakan radikalisme dan terorisme maka dunia harus bisa mengakhiri dan menghentikan semua bentuk penjajahan di atas muka Bumi ini, terutama di Baitul Maqdis atau Yerussalem, di mana Israel di samping sudah merampok dan merampas tanah dari rakyat Palestina kemudian mereka juga telah mengekang kebebasan umat Islam Palestina untuk beribadah,” tuturnya.

Baca Juga: Bintang Avengers Mark Ruffalo Tuntut Sanksi Berat bagi Israel yang Tindas Rakyat Palestina

Bahkan, lanjutnya, tentara Israel juga menembaki rakyat Palestina yang sedang beribadah. Hal itu jelas tidak bisa diterima dan tidak bisa dibiarkan.

Untuk itu, Anwar Abbas menegaskan umat Islam di seluruh dunia harus bersatu dan tidak boleh tinggal diam.

“Umat Islam dan warga dunia harus memberikan perlawanan dengan berbagai cara agar hal-hal yang tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan yang dilakukan oleh Israel tersebut dapat dihapus dan dihentikan,” ujarnya.

Baca Juga: Teddy Gusnaidi Tantang Para ‘Penyembah’ Khilafah Jihad ke Palestina: Jangan Hanya Berani di NKRI!

Ia juga mendesak negara-negara Islam untuk memutus hubungan diplomatik dengan Israel serta memboikot semua bentuk transaksi dan perdagangan dengan negara penjajah dan teroris tersebut.

Kebijakan itu bertujuan untuk membuat Pemerintah Israel sadar bahwa dalam kehidupan bersama harus bisa menghormati hak-hak orang lain, terutama hak rakyat dan bangsa Palestina.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA Twitter @TeddyGusnaidi

Tags

Terkini

Terpopuler