PR DEPOK - Ekonom senior, Faisal Basri menanggapi usulan dari Wasekjen DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Rosaline Rumaeuw yang meminta pemerintah untuk menyediakan rumah sakit Covid-19 khusus untuk para pejabat.
Rosaline meminta hal itu lantaran menurutnya sejumlah pejabat saat ini sudah terkonfirmasi positif Covid-19 dan butuh rumah sakit untuk dirawat.
Ia mengungkapkan bahwa hal yang wajar jika pemerintah memikirkan nasib para pejabatnya, mengingat kini lonjakan kasus Covid-19 sangat tinggi di Indonesia.
Baca Juga: 5 Rempah-Rempah yang Bisa Meningkatkan Imunitas dan Kekebalan Tubuh
Adapun usulan dari politisi PAN tersebut ditanggapi oleh Faisal Basri. Ia mengungkap bahwa politisi tersebut seperti tak punya nurani.
Menurutnya, banyak rakyat Indonesia yang kini jauh lebih sengsara, tak punya pilihan dalam hidupnya, lalu meninggal.
"Masih punya nuranikah politisi ini? Tahukah Anda rakyat jauh lebih sengsara, tak punya pilihan, lalu mati," ujar Faisal Basri, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @FaisalBasri, pada Kamis, 8 Juli 2021.
Diketahui, Indonesia mengalami lonjakan kasus Covid-19 yang tinggi, di Pulau Jawa terutama DKI Jakarta.
Tingginya angka penyebaran Covid-19 tak luput juga menerpa para pejabat negara. Sejumlah pejabat negara juga telah terkonfirmasi positif Covid-19.
Atas dasar itu, politisi PAN mengusulkan kepada pemerintah agar menyediakan rumah sakit Covid-19 khusus untuk para pejabat negara.
Akan tetapi, usulan dari politisi PAN tersebut hingga kini tak digubris oleh para anggota legislatif negara.
Seiring melonjaknya kasus harian Covid-19, masyarakat juga saat ini mengalami kesulitan menemukan ketersediaan ruangan rawat pasien Covid-19.***