PR DEPOK - Tokoh Papua, Christ Wamea, turut mengomentari pernyataan Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi yang mengajak rakyat untuk menjadi relawan dalam menangani pandemi C0vid-19.
Dalam keterangannya, Christ Wamea menilai ajakan Jokowi tersebut harusnya ditujukan kepada para buzzer, Pro Jokowi, dan Jokowi Mania.
Christ Wamea lantas dibuat heran lantaran Jokowi malah mengajak kalangan masyarakat, seperti mahasiwa hingga ibu-ibu PKK.
"Sebenarnya yg diterjunkan olh pak Jokowi sbg relawan covid itu projo, Jokowi mania, ribuan buzzeRp bianaan rezim. Kok yg diajak mahasiswa dan ibu2 PKK," ujarnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @PutraWadapi.
Presiden Jokowi sendiri sebelumnya telah menyampaikan ajakan untuk menjadi relawan Covid-19 tersebut.
Ajakan tersebut ia sampaikan melalui tayangan video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: Cek Penerima BPUM BRI Tahap 3 Rp1,2 Juta Tahun 2021, Tinggal Akses eform.bri.co.id/bpum
"Saya ingin mengajak kepada para mahasiswa, pemuda-pemudi, ibu-ibu PKK, kader-kader posyandu untuk bersama-sama bahu membahu, bergotong-royong menjdi sukarelawan, relawan dalam penanganan pandemi Covid-19 ini," tutur Presiden Jokowi.
Presiden RI ke-7 itu menuturkan, dokter, tenaga kesehatan, TNI dan Polri telah bekerja keras sejak Maret 2020 lalu hingga saat ini.
Oleh karena itu, Jokowi menilai akan lebih baik jika penanganan pandemi Covid-19 dibantu juga oleh masyarakat, dengan menjadi relawan.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Genap Berusia 23 Tahun, Atta Halilintar Beri Ucapan Spesial untuk Sang Istri
"Dokter, tenaga kesehatan, ASN, TNI, dan Polri sudah bekerja keras pagi siang malam sejak bulan Maret 2020 yang lalu sampai saat ini. Dan saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," tutur sang presiden.
"Tetapi akan lebih bagus lagi apabila ada tambahan relawan-relawan dari seluruh komponen masyarakat, sehingga penanganan Covid ini bisa kita tangani dengan sebaik-baiknya," kata Jokowi.
Pernyataan Presiden Jokowi yang mengajak masyarakat untuk menjadi relawan penanganan Covid-19 ini ia sampaikan dalam acara pengoperasian Asrama Haji menjadi rumah sakit untuk pasien Covid-19.
Acara tersebut digelar pada Jumat, 9 Juli 2021, dan terhitung sejak hari ini, Sabtu, 10 Juli 2021, Rumah Sakit Asrama Haji sudah bisa digunakan oleh pasien Covid-19.***