Ingatkan Fadli Zon Soal Insiden Bom Bali 2002 Silam, Husin Shihab: Biar Gak Cuap-cuap Ingin Bubarkan Densus 88

12 Oktober 2021, 13:16 WIB
Ketua Cyber Indonesia, Husin Shihab. /Twitter @HusinShihab

PR DEPOK - Ketua Umum Cyber Indonesia, Husin Shihab belum lama ini menyinggung anggota DPR RI, Fadli Zon terkait kasus terorisme yang terjadi sejak lama.

Dalam keterangan tertulisnya, Husin Shihab mengajak Fadli Zon agar mengenang insiden teror bom di Bali yang pernah terjadi pada 12 Oktober 2002 silam.

Hal itu disampaikan untuk mengingatkan Fadli Zon bahwa aksi terorisme itu ada dan pernah terjadi di Indonesia.

Baca Juga: Peringati Hari Kesehatan Mental, Ini Pesan Afgan kepada Para Pejuang Kesehatan Mental

"Mengajak bro @fadlizon untuk mengenang #BomBali 12 Oktober 2002," kata Husin Shihab seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @HusinShihab pada Selasa, 12 Oktober 2021.

Selain untuk mengingatkan, Husin Shihab juga berharap insiden teror bom Bali bisa menghentikan seruan Fadli Zon untuk membubarkan tim Densus 88.

Cuitan Husin Shihab. Tangkapan layar Twitter @HusinShihab.

"biar gak cuap-cuap ingin bubarkan #Densus88," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Soroti Kegagalan AS Tangani Teroris di Afghanistan dan Irak, HNW: Apakah ISIS Bikinan AS?

Untuk diketahui, peristiwa bom Bali merupakan rangkaian teror pengeboman yang terjadi di sejumlah tempat di Bali pada 12 Oktober 2002 malam.

Ledakan bom yang menewaskan ratusan jiwa tersebut terjadi di Paddy's Pub dan Sari Club (SC), Kuta Bali dan di dekat kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat.

Teror bom Bali tersebut diketahui merupakan peristiwa terorisme terparah yang pernah terjadi dalam sejarah di Indonesia.

Baca Juga: Lesti Kejora Simpan Bukti Komentar Jahat Warganet Saat Live IG: Sayang Kita Apakan Ini? Budak Leutik Deuih

Seperti diketahui sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon beberapa waktu lalu sempat menyarankan agar Densus 88 dibubarkan.

Bukan tanpa alasan, hal itu disampaikan Fadli Zon lantaran petinggi-petinggi di Densus 88 kerap kali membahas isu terorisme yang dikaitkan dengan narasi Taliban di Afghanistan.

Cuitan Fadli Zon. Twitter @fadlizon.

Fadli Zon lantas berpendapat bahwa narasi Taliban semacam itu kini takkan lagi dipercaya oleh rakyat, dan terlalu berbau Islamofobia.

Baca Juga: Lampaui 600.000 Kematian Akibat Covid-19, Presiden Brasil Merasa Bosan dan Jenuh

"Narasi semacam ini tak akan dipercaya rakyat lagi, berbau Islamifobia. Dunia sdh berubah, sebaiknya Densus 88 ini dibubarkan saja. Teroris memang harus diberantas, tapi jgn dijadikan komoditas," ujar Fadli Zon melalui akun Twitter @fadlizon.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @fadlizon Twitter @HusinShihab

Tags

Terkini

Terpopuler