Sebut Tantangan Anies Baswedan Jadi Gubernur DKI Berat, Said Didu: Dikritiksi dan Dibully Seluruh Indonesia

20 Oktober 2021, 19:10 WIB
Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu menilai tantangan Anies Baswedan menjadi Gubernur DKI Jakarta begitu berat. /M Risyal Hidayat/Antara

PR DEPOK - Mantan Sekretaris Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu baru-baru ini memberikan pandangannya terkait Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Said Didu berpendapat bahwa tantangan yang dihadapi Anies Baswedan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta sangatlah berat.

Sebab menurut Said Didu, Anies Baswedan tak hanya diawasi dan dikritisi oleh warga Jakarta saja, melainkan juga oleh banyak pihak di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 20 Oktober 2021: Irvan Tak Berdaya, Rendi Salah Paham ke Katrin

Padahal ia menilai, kewenangan yang dimiliki Anies Baswedan sebagai gubernur hanya ada di wilayah Jakarta.

Tak hanya kritikan dan pengawasan, menurutnya Anies Baswedan juga tak lepas dari bully-an yang dilontarkan banyak pihak dari seluruh Indonesia.

"Betapa berat tantangan yg dihadapi pak Gub @aniesbaswedan krn diawasi, dikritisi dan dibully dari seluruh Indonesia padahal kewenangannya hanya di DKI Jakarta," kata Said Didu seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @msaid_didu pada Rabu, 20 Oktober 2021.

Baca Juga: Buntut Penghinaan kepada Habib Rizieq, Cholil Nafis Minta McDanny Tetap Diproses Hukum: Biar Jadi Pelajaran

Kendati demikian, Said Didu menganggap hal tersebut masih cukup lumayan dibandingkan dengan individu yang kerap mengkritisi pemerintah, tetapi terkena bully-an dari pihak-pihak tertentu.

"Tapi msh lumayan dibandingkan dg individu2 yg tdk punya kewenangan yg kritisi rezim dibully dari seluruh penjuru angin," ucapnya menambahkan.

Sebagai informasi, Anies Baswedan resmi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sejak 16 Oktober 2017 lalu, dengan dibersamai Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur.

Baca Juga: Enzy Storia Ungkap Kronologi Terakhirnya Bertemu dengan sang Ayah, Sedih Banget

Setelah Sandiaga Uno memutuskan bergabung dalam Pilpres 2019, posisi Wakil Gubernur diganti oleh Ahmad Riza Patria.

Sepanjang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tak lepas dari kritikan dan pujian dari berbagai pihak.

Beberapa yang santer dikritik dari dari kepemimpinan Anies Baswedan adalah masalah banjir, pelaksanaan ajang balap mobil Formula E, program rumah DP Rp0, hingga pembangunan patung sepeda.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @msaid_didu

Tags

Terkini

Terpopuler