Berikut 7 Pulau Kecil dan Terpencil di Indonesia Yang Telah Menyusut dan Terancam Hilang

PR DEPOK - Indonesia memiliki ribuan pulau yang tersebar di seluruh Nusantara.

Indonesia memiliki beberapa pulau besar dan juga ribuan pulau kecil yang terpencil.

Adapun ribuan pulau kecil yang telah menyusut akibat naiknya permukaan laut.

Menurut hasil studi dari Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Jawa Barat menemukan bahwa luas lima pulau terpencil di Indonesia telah menyusut.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari laman Channel News Asia dan beberapa sumber, berikut 7 pulau kecil dan terpencil yang telah mengalami penyusutan, yaitu:

Baca Juga: Apa Saja Kriteria Seseorang yang Didiagnosis Diabetes Mellitus dan Prediabetes? Simak Penjelasan Berikut

1. Pulau Rondo

Pulau Rondo yang terletak di bagian barat Selat Malaka di Provinsi Aceh telah kehilangan 1.856 meter persegi tanah.

Hal ini terjadi setiap tahun dari 1993 hingga 2009 karena kenaikan permukaan laut tahunan yang mencapai 1,30 mm per tahun.

2. Pulau Berhala

Pulau Berhala yang terletak di bagian timur Selat Malaka di Provinsi Riau mencatat nilai yang lebih tinggi (sekitar 3,46 mm per tahun)

Sejak 2004, Pulau Berhala juga kehilangan luas 0,002 km persegi per tahun.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Chimera Episode 7, Detektif Yong Bok Menderita Luka Parah di Sekujur Tubuhnya

3. Pulau Nipah

Pulau Nipah yang dekat dengan Singapura telah mengalami kenaikan tahunan 3,48 mm.

Hal itu telah mengurangi luas pulau sebesar 3.178 meter persegi dan 3.409 meter persegi.

Yaitu masing-masing sekitar setengah ukuran lapangan sepak bola profesional per tahun, dari 1993 hingga 2009.

Lebih dari satu dekade, pengurangan lahan ini berkisar dari 0,005 km persegi hingga 0,09 km persegi yaitu hampir sama dengan 13 lapangan sepak bola.

Perubahan tersebut diperkirakan dengan menggunakan analisis piksel dari beberapa foto satelit.

Baca Juga: Soal Desakan MUI Dibubarkan dan Penangkapan 3 Terduga Teroris, Mahfud MD: Itu Semua Provokasi

4. Pulau Miangas (3,2 km persegi)

Pulau yang terletak di dekat perbatasan Indonesia dan Filipina, telah kehilangan 0,02 persen luasnya (sekitar 0,00064 km persegi per tahun) sejak tahun 2004.

5. Pulau Sekatung (1,65 km persegi)

Pulau yang terletak di Provinsi Kepulauan Riau, yang mengalami kehilangan 0,66 persen luas (0,01899 km persegi) per tahun.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Superpole WSBK Mandalika: Toprak Razgatlioglu Sukses Raih Pole Position

6. Pulau Workbondi

Pulau yang terletak di kawasan utara Teluk Cenderawasih di Papua.

Pulau yang luasnya 1,62 km persegi mengalami penurunan luas 0,004 km persegi per tahun.

6. Pulau Candikian dan Pulau Gosong.

Kedua pulau di Laut Jawa bagian selatan juga terancam hilang.

Hanya tersisa beberapa meter persegi tanah, dengan ketinggian tidak lebih dari dua meter di atas permukaan laut.

Baca Juga: Cair November 2021, Simak Cara Cek Bansos BSU Lengkap dengan Persyaratannya

7. Pulau Biawak

Pulau yang terletak di laut yang sama, menyusut setengah dari luas Kota Vatikan (0,22 km persegi) setiap tahunnya.

Pulau ini diprediksi akan tenggelam saat permukaan air laut mencapai 0,5 meter.

Itulah 7 pulau yang telah menyusut dan kehilangan lahan sehingga terancam hilang atau tenggelam.***