PR DEPOK – Peran serta perempuan dalam upaya peningkatan dan membangkitkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia dinilai sangat penting.
Penilaian itu bahkan disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno atau Sandiaga Uno.
"Bangkitnya perekonomian nasional adalah bangkitnya UMKM, serta bangkitnya perempuan Indonesia khususnya pada bidang ekonomi sebagai pelaku usaha UMKM, yang memiliki peranan sangat penting bagi ketahanan ekonomi keluarga, juga bagi negara," kata Sandiaga Uno sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada 12 Desember 2021.
Baca Juga: Jadi ASN Polri, Novel Baswedan dan Eks Pegawai KPK Lainnya Jalani Pembekalan Selama 2 Minggu
Berdasarkan data yang dimiliki Sandiaga Uno, sebanyak 65 juta UMKM memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional sekira 61 persen, dan 64 persen pelaku UMKM adalah perempuan.
Sehingga, Sandiaga Uno merasa perlunya peningkatan kemampuan bidang kewirausahaan di kalangan perempuan.
Hal tersebut dilakukan agar menjadi bekal dalam menyambut kenaikan perekonomi nasional pasca pandemi Covid-19 yang mengandalkan UMKM.
Baca Juga: Nathalie Holscher Melahirkan Anak Pertama, Putri Delina Sudah Siapkan Kado Spesial
“Pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan merupakan isu lintas sektor, sehingga memerlukan kolaborasi lintas dan multisektor,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
Guna melaksanakan peningkatan kompetensi tersebut sekaligus perayaan Hari Ibu pada 22 Desember, Ikatan PIMTI Madya Perempuan Indonesia mengadakan webinar bertemakan tema "Peningkatan Pemberdayaan Perempuan Dalam Kewirausahaan”.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari pada 8-10 Desember 2021 dan terbuka untuk umum dengan 1.000 kuota.
"Sebagai tuan rumah penyelenggaraan, Kemenparekraf (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) memberikan apresiasi yang tinggi, atas inisiatif ibu-ibu PIMTI Madya Perempuan Indonesia dalam mendukung peningkatan SDM perempuan," katanya.
Tak hanya itu, Ni Wayan Giri Adnyani yang merupakan Sekretaris Kemenparekraf menuturkan bahwa webinar tersebut juga untuk mendukung pembangunan nasional.
Pembangunan nasional yang dimaksud adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan berdaya saing.
Baca Juga: TGUPP DKI Jakarta Bela Anies Baswedan Soal Sumur Resapan, Ferdinand Hutahaean Beri Reaksi Begini
"Peran perempuan sangat penting dan strategis dalam mendukung pembangunan nasional. Oleh karena itu webinar ini mendukung optimalisasi pemberdayaan perempuan," ucap dia.***