Soroti Anies Baswedan Makan Bubur di Pinggir Jalan Jakarta, Ferdinand: Dia Mau Bikin Pecintran Seolah Merakyat

13 Desember 2021, 11:00 WIB
Ferdinand Hutahaean menilai Anies Baswedan tengah membuat pencitraan dengan makan bubur di pinggri jalan. /Instagram.com/@aniesbaswedan.

PR DEPOK - Eks politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean turut memberikan reaksi pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang membagikan foto saat makan bubur di pinggir jalan di Jakarta.

Foto tengah makan bubur di pinggir jalan di Jakarta ini dibagikan Anies Baswedan melalui akun Instagram pribadinya, @aniesbaswedan, pada Sabtu, 11 Desember 2021.

Pada unggahan tersebut terlihat Anies Baswedan sedang berdiri dan bersandar pada sebuah gerobak bubur di kawasan Jl. KH. Ahmad Dahlan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Pohon yang Dipasangi Bendera Habib Rizieq di Semeru Ditebang, Refly: FPI Berbuat Baik pun, Ada yang Tak Senang

Baca Juga: Rizal Ramli Akui Beri Komando Melengserkan Soeharto, Ferdinand Tegas Nyatakan Tak Setuju: Bukan

Mengenai foto tersebut, Ferdinand berpendapat bahwa Anies Baswedan tengah membuat sebuah pencitraan karena makan di pinggir jalan.

"Tapi targetnya tak tercapai, dia dicuekin warga krn dia mmg tak layak di banggakan..!!," kata Ferdinand sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @FerdinandHaean3.

"Ada yang tau siapa orang berdiri sebelah kanan nyender ke gerobak dan dicuekin warga?" pungkasnya mengakhiri cuitan.

Cuitan Ferdinand Hutahaean yang mengomentari soal foto Anies Baswedan makan bubur di pinggir jalan di Jakarta. Tangkap layar Twitter.com/@FerdinandHaean3.

Baca Juga: Susun Perjanjian Pranikah dengan Sabrina Chairunnisa, Deddy Corbuzier: Gue Nggak Mau Nikah Terus Cerai

Baca Juga: Anaknya Didiagnosis ADS, Anji Ungkap Hal Pertama yang Dilakukan saat Tahu Anaknya Berkebutuhan Khusus

Pada unggahannya di Instagram, Anies Baswedan juga menceritakan kebiasaan sang pedagang bubur dari persiapan hingga melayani pembeli.

Dijelaskan Anies Baswedan bahwa sang penjual bubur setiap malam mulai memasak barang dagangannya hingga siapkan semua racikan pendampingnya.

"Biasanya tuntas pada jam 2 dini hari, lalu ia tidur sebentar smapi subuh. Selesai salat ia berangkat menuju lokasi," ucapnya di keterangan unggahannya.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3

Tags

Terkini

Terpopuler